NYAWA 2 Pemuda di Jembrana Berakhir di Bak Truk, Tubuh Terhempas di Gelapnya Malam

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Insiden kecelakaan maut di wilayah Jembrana menyebabkan dua nyawa pemuda melayang pada Selasa 4 November 2025 tengah malam.

Peristiwa kecelakaan itu terjadi di jalur tengkorak Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk.

Dua orang pemuda yang menjadi korban meninggal tersebut berasal dari Ekasari, Kecamatan Melaya.

Kedua pemuda tersebut dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian usai tabrakan dengan bagian samping truk.

Baca juga: Gde RDA Dibacok Pemuda 18 Tahun di Blahbatuh Gianyar, Bagian Leher Jadi Sorotan

Saat kecelakaan, kedua korban mengendarai sepeda motor tanpa helm.

Akibat kecelakaan tersebut kedua korban menderita cidera kepala berat (CKB) dan beberapa luka lainnya. 

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa kecelakaan maut tersebut terjadi di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk pada kilometer 111-112 wilayah Banjar Anyar Sari, Desa Nusa Sari, Kecamatan Melaya sekitar pukul 23.30 WITA.

Insiden kecelakaan itu melibatkan satu motor Astrea tanpa tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) dengan truk nomor polisi P 8026 UY.

Baca juga: TANPA BELAS KASIHAN! Ayah Ganyang Anak Hingga Tewas, Ini yang Dilakukan Korban Saat Kritis

Bermula dari pengendara sepeda motor bernama Alexander Fandrianus Paga (20) membonceng korban Anysius Gede Indrawan (20) bergerak dari arah timur ke barat atau arah Denpasar menuju Gilimanuk. 

Setibanya di TKP yang kondisinya gelap karena tanpa lampu penerangan jalan dengan medan jalan menanjak landai, sepeda motor justru oleng ke kanan.

Tak terkontrol, motor yang ditumpangi kedua korban masuk jalur kanan atau jalur lawan.

Saat bersamaan, datang truk yang dikemudikan Amin Toha (53) bergerak di jalurnya. 

Karena jarak yang begitu dekat, sepeda motor menghantam truk di jalur kanan.

Kedua korban terhempas usai menghantam bagian bak samping truk dan terjatuh.

Pengendara dan penumpang sepeda motor meninggal dunia di lokasi kecelakaan.