Bisnis
Rumah Murah Subsidi Masih Rp 168 Jutaan, REI Bali Harapkan Pemerintah Segera Sesuaikan Harga
FLPP atau yang lebih dikenal dengan rumah subsidi (rumah murah), nampaknya masih menjadi topik hangat pembicaraan.
Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
"Bertambah anggaran dan kuota ini, kami apresiasi cuma yang agak miris harga FLPP sudah 4 tahun tidak naik. Berbanding terbalik dengan kenaikan bahan baku dan harga tanah. Kemarin harga okelah pas Covid-19, tapi sekarang kan sudah membaik. Makanya FLPP ini nampaknya sudah tidak menarik lagi bagi pengembang," sebutnya.
Sementara khusus untuk Bali, tahun 2022 terserap 3.000an unit, untuk 5 kabupaten seperti Tabanan, Negara, Buleleng, Karangasem, Bangli.
"FLPP tidak ada di Gianyar, Denpasar, dan Badung, karena harga tanah tidak menjangkau," tegasnya.
Gede menjelaskan, bahwa tahun ini rekan-rekan pengembang REI Bali masih berusaha menghabiskan stok lama.
"Tapi kalau harga lama (FLPP) masih sama, mungkin lama-kelamaan akan ditinggalkan oleh para pengembang," sebutnya.
Gede menjelaskan bahwa backlog atau kebutuhan rumah di Bali masih cukup tinggi, yakni sekitar 15.000 unit sebab kebutuhan rumah oleh MBR masih di atas 70 persen.
Ia berharap harga FLPP tahun 2023 ini bisa naik menjadi minimal Rp 200 juta.
"Angsurannya tidak banyak kok, kalau Rp 168 jutaan hanya Rp 1 juta per bulan, estimasi saya kalau Rp 200 jutaan ya Rp 1,1 jutaan per bulan," sebut Gede menghitung.
Tahun ini target 4.000-5.000 rumah subsidi di Bali.
Untuk seluruh Bali, rumah subsidi paling besar porsinya berada di Buleleng dengan persentase 30-40 persen.
Setelah itu Tabanan dan tersebar sisanya. Karena wilayah paling besar di Bali dan masyarakat paling besar berada di Buleleng. (*)
| Satgas Pangan Tegur Produsen, Jual Beras di Atas Harga Eceran Tertinggi |
|
|---|
| IHSG Ditutup Melorot 154,47 Poin, Analis Sebut Anjloknya IHSG Dipicu Sentimen Negatif MSCI |
|
|---|
| KEBUTUHAN 250.000 Ton Per Bulan, Akindo Pastikan Stok Kedelai, Gakoptindo: Kualitas Bibit Diperbaiki |
|
|---|
| JUAL Beras di Atas HET, Satgas Pangan Tegur Produsen, Distributor hingga Grand Lucky Bali |
|
|---|
| KURS Rupiah Diproyeksi Menguat Tipis, Amerika Serikat Rilis Inflasi untuk September Naik 0,2 Persen |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.