Oemah Ganjar Jadi ‘Think Tank’ Pemenangan Ganjar Pranowo di Bali, Simak Diskusi Politiknya!

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Oemah Ganjar menggelar diskusi politik di markas Oemah Ganjar, Jalan Raya Dalung, Badung, Bali pada Selasa 2 Mei 2023

Acara yang dimulai pukul 16.00 Wita itu, mengundang sejumlah narasumber sebagai pemantik diskusi di antaranya Dr. I Dewa Gede Palguna, S.H., M.Hum, Dr. Kadek Dwita Apriani, S.Sos., MIP, dan Dr. Sukma Arida.

Sementara itu, kegiatan tersebut dihadiri sejumlah kelompok simpatisan Ganjar Pranowo yakni Ganjarian Spartan Bali, Sahabat Ganjar, serta pendukung Ganjar Pranowo dari masyarakat umum.

Sejumlah hal yang dibahas dalam diskusi tersebut yakni soal demokrasi, kebhinnekaan, serta strategi kampanye masa kini.

Baca juga: Ganjar Pranowo Bocorkan Kriteria Cawapres yang Cocok Temani Dirinya di Pilpres 2024

Baca juga: Buruh All Out Dukung Ganjar Jadi Capres, Usai Demo Merapat ke Kantor Perwakilan Pemprov Jateng

Dalam kesempatan tersebut, tuan rumah Oemah Ganjar, I Gusti Ngurah Agung Diatmika menuturkan, Oemah Ganjar dibentuk sebagai wadah bagi masyarakat yang memiliki kesamaan komitmen.

Tak lain, komitmen yang dimaksud Diatmika yakni mendukung Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024 mendatang.

“Ini (Oemah Ganjar) sebenarnya tempat kita untuk teman-teman yang sejiwa. Sejiwa itu artinya bahwa kita mempunyai komitmen yang sama.

Kebersamaan kita untuk mendukung calon yang sama, jadi kita membuat Oemah Ganjar,” ungkap Diatmika kepada awak media.

Pasalnya, Oemah Ganjar nantinya diproyeksikan menjadi wadah untuk berdiskusi soal pemenangan Ganjar Pranowo.

Tentunya, Oemah Ganjar berharap strategi yang dilahirkan nanti dapat menghantarkan Ganjar Pranowo menduduki kursi RI 1 dengan cara yang baik, serta elegan.

“Tujuan kita juga untuk selalu mengedepankan kebersamaan. Intinya bagi Oemah Ganjar ini, aspirasi untuk kebersamaan, menang dengan cara baik, menang dengan cara elegan, tidak menjelekkan siapapun,” tegas Diatmika.

Disinggung komunikasinya dengan partai politik pengusung Ganjar Pranowo, Diatmika tak menutup ruang komunikasi tersebut.

Bagi Diatmika, partai politik memiliki posisi penting guna memberi Ganjar Pranowo tiket Capres.

Sementara itu, posisi Oemah Ganjar dikatakan sebagai pemberi saran dan inspirasi bagi partai politik itu sendiri.

“Dan tentunya kita tidak mungkin tidak berkoordinasi dengan partai pengusung. Dalam kondisi seperti ini, kita tidak mempunyai massa, tapi setidaknya kita bisa memberikan inspirasi kepada partai untuk memberikan arahan,” ujarnya.