Berita Badung
Sepeda Listrik Beam Mobility Hadirkan Armada dengan Kecepatan Dibatasi Maksimal 25 Km/Jam
Saat ini, Beam Mobility telah mengoperasikan layanan e-scooter dan e-bike berbagi di lebih dari 60 kota di Selandia Baru, Malaysia, Thailand, Korea,
TRIBUN-BALI.COM - Setelah beroperasi di daerah Tibubeneng dan Legian.
Beam Mobility, perusahaan mobilitas mikro terbesar di Asia Pasifik, meluncurkan layanan mikromobilitasnya berupa sepeda listrik berbagi di kawasan pariwisata Kerobokan, Bali.
Peluncuran layanan Beam tersebut didukung oleh rekomendasi uji coba layanan yang diterbitkan oleh Bendesa Adat Kerobokan, Anak Agung Putu Sutarja, SH, MH.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik setelah meredanya pandemi Covid-19, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali pada Januari 2023 mencapai 331.912 kunjungan.
Ini jauh meningkat, jika dibandingkan dengan satu tahun sebelumnya yang hanya terdapat tiga wisatawan saja.
Hal ini juga dapat dirasakan di daerah Kerobokan. Kerobokan merupakan daerah dengan berbagai atraksi yang menarik bagi wisatawan mancanegara maupun domestik.
Seperti pantai Batu Belig, pantai Petitenget, dan beberapa beach club termasuk Kudeta, Potato Head, dan Mari beach club.
Baca juga: Ringankan Beban Krama, Ini Kiat Koperasi Mitra UKM Badung Bantu Biaya Ngaben
Baca juga: 15 Parking Stand Bandara Ngurah Rai Terpakai Oleh Pesawat VVIP ASEAN

Selain itu area jalanan Petitenget juga merupakan salah satu destinasi wisata dengan berbagai restoran, pubs dan juga bar.
Hadirnya armada Beam Mobility di Kerobokan, diharapkan dapat membawa strategi mobilitas mikro agar menjadi moda transportasi alternatif yang dipilih untuk membantu mengurangi kemacetan, polusi udara dan meningkatkan infrastruktur mobilitas, serta mendukung sektor pariwisata di daerah tersebut.
Saat ini, Beam Mobility telah mengoperasikan layanan e-scooter dan e-bike berbagi di lebih dari 60 kota di Selandia Baru, Malaysia, Thailand, Korea, Turki, dan secara khusus digunakan secara masif di Australia dan Jepang.
Di Indonesia, Beam Mobility telah hadir di Bogor (23 September 2022), Tibubeneng (10 Maret 2023), dan Legian (27 Maret 2023). Beam Mobility menghadirkan layanan dalam 7 bahasa termasuk Indonesia, Inggris, Mandarin, Jepang, Korea, dan lainnya.
Bendesa Adat Kerobokan, Anak Agung Putu Sutarja, SH, MH menyampaikan, setelah Covid-19 mereda, wisatawan mancanegara maupun domestik yang datang ke Bali khususnya ke daerah Kerobokan terus meningkat.
"Ini merupakan hal yang positif bagi pariwisata Bali, dan kami terus mempersiapkan Kerobokan agar dapat dikunjungi secara nyaman. Dengan adanya kerjasama ini kami memberikan alternatif transportasi yang ramah lingkungan dalam menghadapi kemacetan dan semua permasalahan yang ditimbulkan.
Selain itu kami melihat armada Beam Mobility ini memberikan wajah baru bagi pariwisata Kerobokan yang lebih ramah lingkungan. Semoga masyarakat dapat mulai terbiasa menggunakan armada mikromobilitas untuk memenuhi kebutuhan mereka,” katanya dalam siaran pers yang diterima Tribun Bali.
Terdapat 250 armada yang dihadirkan pada uji coba di daerah Kerobokan yang terdiri dari satu armada yaitu Beam Rover.
sepeda
listrik
Beam Mobility
Badung
Tibubeneng
Legian
Kerobokan
Asia Pasifik
wisatawan
Bali
pandemi Covid-19
Petitenget
BIDIK Bangunan Ilegal di Pantai Balangan Usai Bongkar Bangunan Melanggar di Pantai Bingin! |
![]() |
---|
Seusai Pantai Bingin, Satpol PP Badung Bidik Bangunan di Pantai Balangan yang Diduga Ilegal |
![]() |
---|
12 USAHA di Pantai Bingin Tercatat Bayar Pajak, Satpol PP Badung Lakukan Pembongkaran |
![]() |
---|
SATPOL PP Akan Turunkan Alat Berat, Percepat Pembongkaran Bangunan di Pantai Bingin |
![]() |
---|
Finalisasi Ranperda RPJMD 2025-2029, DPRD Badung Apresiasi Program Bupati dan Wakil Bupati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.