Berita Klungkung
Kapolres Minta Korban Melapor, Curigai Ada Jaringan Perdagangan Orang di Klungkung
Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta sedang melakukan pendalaman terhadap kasus tindak pidana perdagangan orang.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta mengatakan, pihaknya saat ini konsen untuk melakukan pendalaman terhadap kasus tindak pidana perdagangan orang di wilayah Klungkung.
Ia menyebut, jika korban (Ni Made E) sempat bertemu bos dari Kadek A. Ini mengindikasikan, kasus perdagangan orang di Klungkung ini ada jaringannya.
Baca juga: Kasus Perdagangan Orang di Klungkung, Kapolres Minta Korban Melapor
"Kami akan dalami pengakuan pelaku (Kadek A). Karena tidak menutup kemungkinan kasus ini ada jaringannya," jelas AKBP Nengah Sadiarta.
Ia pun mengimbau masyarakat Klungkung, untuk segera melapor ke kepolisian jika menjadi korban tindak pidana perdagangan orang.
Misal bekerja di luar negeri secara tidak resmi atau setelah berangkat ke luar negeri untuk bekerja, ternyata tidak sesuai dengan yang dijanjikan agen.
Baca juga: Kesulitan Air Bersih, 55 KK di Tempek Dangin Sabang Klungkung Bali Bergantung Dari 2 Sumur
"Kami harap masyarakat bisa melapor, agar kami bisa juga membongkar jaringan ini," ungkapnya.
Ia juga meminta masyarakat untuk berhati-hari untuk bekerja ke luar negeri sebagai PMI.
Harus dipastikan diberangkatkan oleh agen resmi, dan harus jelas kontrak kerja dari perusahaan tujuan.
Baca juga: Kesulitan Air Bersih, 55 KK di Tempek Dangin Sabang Klungkung Bali Bergantung Dari 2 Sumur
Polres Klungkung atas bantuan Atase Polri di Turki mampu mengungkap kasus tindak pidana perdagangan orang.
Pelaku merupakan ibi rumah tangga berinisial, Kadek A. Ia memberangkatkan tenaga kerja terapis berinisial Made E ke Turki dengan Visa Kunjungan, bukan Visa Kerja.
Sesampai di Turki, Made E juga mendapatkan pekerjaan tambahan sebagai terapis plus-plus. Tidak terima hal itu, Ni Made E melapor ke KBRI hingga dipulangkan ke Indonesia. (*)
Berita lainnya di Perdagangan Orang
| Pedagang Asal Bungbungan Bali Ditabrak Pemotor Ugal-ugalan, Harus Jalani Dua Kali Operasi Kepala |
|
|---|
| Ganggu Kenyamanan, Belasan Duktang Tanpa Identitas Ditertibkan di Desa Ketewel |
|
|---|
| 2 Sopir Nekat Maling Tas Wisatawan di Nusa Penida Bali, Sempat Matikan HP Untuk Hindari Pelacakan |
|
|---|
| Selain Langgar Estetika dan Tata Ruang, Proyek Lift Kaca Pantai Kelingking Bali Diduga Langgar Amdal |
|
|---|
| Makanan Tak Dimakan Siswa di Nusa Penida, Suwirta Nilai MBG Harus Dievaluasi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.