Berita Bali

Kunjungan Wisatawan ke Bali Meningkat Saat Libur Idul Adha, 17 Ribu Orang Mendarat Per Hari

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali pun mencatat peningkatan jumlah wisatawan ke Bali, yakni mencapai 17 ribu orang per hari.

Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
Sejumlah wisatawan saat tiba di terminal domestik Bandara Ngurah Rai Bali 

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Libur Idul Adha sangat mempengaruhi kunjungan wisatawan ke Bali.

Apalagi, pemerintah resmi memutuskan perubahan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) untuk libur Hari Raya Idul Adha 2023 selama 3 hari. 


Libur panjang itu pun benar-benar dimanfaatkan wisatawan untuk berlibur, khususnya wartawan domestik.

Baca juga: Cuti Bersama Idul Adha, Dua DTW di Tabanan Dipadati Wisatawan

Meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan menjadi angin segar bagi masyarakat Bali, mengingat akan ada perputaran perekonomian.


Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali pun mencatat peningkatan jumlah wisatawan ke Bali mulai dirasakan.

Bahkan dalam sehari mencapai 17 ribu wisatawan domestik yang mendarat ke Bali. 

Baca juga: Operasi Nusa Agung di Klungkung Juga Sasar Wisatawan di Nusa Penida


Wakil Ketua PHRI Bali IGN Rai Suryawijaya mengakui libur panjang Idul Adha dan Cuti Bersama ini sangat berpengaruh pada kunjungan wisatawan ke Bali.

Pihaknya berharap libur panjang ini akan mendongkrak perekonomian Bali.


"Libur panjang ini tentu sangat berpengaruh pada kunjungan wisatawan. Di Bandara saja jumlah wisatawan domestik semakin bertambah," ucap Suryawijaya Jumat 30 Juni 2023.

Baca juga: Menkumham RI dan Gubernur Bali Menerapkan "Do and Dont" ke Wisatawan Mancanegara


Ketua PHRI Badung ini juga menyebutkan dari hasil pemantauan yang dilakukan, biasanya jumlah kunjungan ke Bali diangka 12 ribu sampai 13 ribu setiap harinya.

Namun dengan adanya libur panjang, jumlah kunjungan menjadi bertambah menjadi 17 ribu orang setiap harinya.


"Ini domestik sudah 17 ribu perharinya. Namun untuk wisatawan mancanegara sudah di angka 16 ribu lebih juga," jelasnya.

Baca juga: Pemkab Akan Bentuk Kelompok Khusus Untuk Pantau Wisatawan Asing yang Kunjungi Karangasem Bali


Kondisi itu pun kata Suryawijaya akan berpengaruh pada tingkat hunian hotel.


"Ini belum kita hitung yang menggunakan mobil pribadi. Mungkin yang wilayah Jawa Timur banyak menggunakan mobil pribadi," katanya.


Lebih lanjut pihaknya berharap, jumlah wisatawan akan terus bertambah, mengingat saat ini masih merupakan libur sekolah. Terlebih beberapa promosi pariwisata juga sudah dilakukan pemerintah.

Baca juga: Satgas Dibentuk Atasi Perilaku Buruk Wisatawan Asing di Kabupaten Tabanan Bali


"Harapan kita tentu jumlah kunjungan semakin banyak. Terlebih dari pada itu, sisi negatif dengan perkembangan pariwisata pasti ada, seperti ulah WNA yang kita temukan," ucapnya sembari mengatakan tapi semua instansi sudah melakukan tindakan tegas terhadap WNA yang berulah. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved