Berita Klungkung
Jalan Rusak 3 Meter Banyak Makan Korban, Pemerintah dan Warga Tak Ada yang Mau Mendahului
Warga mendesak Pemkab Klungkung memperbaiki kerusakan jalan di Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Warga mendesak Pemkab Klungkung memperbaiki kerusakan jalan di Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan. Kerusakan akses penghubung Kabupaten Klungkung dengan Bangli itu sudah beberapa kali menyebabkan kecelakaan.
Kerusakan jalan ini tak panjang, hanya tiga meter namun sudah banyak memakan korban. Untuk mengantisipasi kecelakaan, jalan ini sebenarnya bisa ditambal sementara dengan cara swadaya. Namun warga menunggu respons pemerintah.
Di saat yang sama, pemerintah pun belum bergerak. "Jalan berlubang ini sudah banyak disampaikan oleh warga melalui media sosial. Tapi belum juga mendapatkan penanganan perbaikan," ungkap warga Desa Nyalian, Made Adnyana, Minggu (6/8).
Kata dia, beberapa kali terjadi kecelakaan akibat kondisi jalan tersebut. Warga berharap kerusakan jalan itu dapat segera tertangani. Apalagi jalur itu merupakan jalur ramai karena menjadi jalan raya penghubung antara dua kabupaten.
Baca juga: KECELAKAAN! Truk Pengangkut Sekam Terperosok Ke Hutan Lindung Saat Menuju Kintamani
Baca juga: Pemeliharaan Aspal Tol Bali Mandara, 2Lokasi Dikerjakan Malam Hari, Pengendara Diharapkan Hati-hati

"Beberapa kali terjadi kecelakaan karena jalan berlubang itu, sudah ramai juga dikeluhkan. Semoga kerusakan jalan itu segera diperbaiki, agar tidak ada korban lagi," demikian harapnya.
Pemilik akun tiktok @pak_ramane dalam uanggahannya menyampaikan, kerabatnya menjadi korban kecelakaan akibat jalan rusak di Desa Nyalian. "Saya mohon kepada pemerintah Kabupaten Klungkung agar bisa segera diperbaiki itu," kata dia.
"Kalau tidak ada yang perbaiki, saya yang sumbangkan semen ataupun pasir untuk tambal itu. Tukangnya (untuk menambal) juga bisa saya langsung juga," ungkap pria yang mengaku berasal dari Bangli.
Jajaran Polres Klungkung memasang penanda di jalan rusak tersebut Minggu kemarin. Tanda dipasang untuk mengantisipasi kembali terjadinya kecelakaan lalu lintas karena jalan berlobang tersebut.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman (PUPRKP) Kabupaten Klungkung, Made Jati Laksana mengatakan, kerusakan jalan di Desa Nyalian itu sudah masuk data untuk penanganan tahun ini.
Tahun ini, Klungkung sudah menganggarkan pemeliharaan rutin pada infrastruktur jalan sekitar Rp 2,4 miliar. Penanganan dilakukan bertahap karena banyaknya kerusakan. "Proses pemeliharaan rutin sudah mulai berjalan karena banyak titik kerusakan yang harus ditangani," jelasnya.
Perbekel Desa Nyalian, Cokorda Gede Agung Maha Putra mengaku sudah memberi tanggapan ihwal maraknya keluhan masyarakat di media sosial terkait kerusakan jalan itu. "Kami tanggapi dengan mengusulkan kepada kabupaten untuk mendapatkan petunjuk dan memohon perbaikan," kata dia.
Terkait perbaikan dengan dana desa, ia belum bisa memberikan jawaban. "Agar tidak keliru kami menanggapi, silakan dikonfirmasi kepada Pemdes (Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Klungkung)," kilahnya. (mit)
Ubah Strategi Penanganan
Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman (PUPRKP) Klungkung, Made Jati Laksana mengungkapkan, pihaknya akan mengubah strategi perbaikan jalan. Jalan yang akan diperbaiki lebih dahulu adalah area yang rawan kecelakaan.
"Kami akan ubah strategi pengerjaan pemeliharaan rutin. Kami buat yang lebih skala prioritas lagi untuk yang lebih dulu diperbaiki, seperti misalnya yang sangat rawan menimbulkan kecelakaan. Walaupun semua kerusakan jalan ini masuk kategori skala prioritas," ungkap dia.
Sementara itu, Kapolsek Dawan, AKP I Wayan Sujana mengatakan, sebelumnya petugas sudah memasang barier sebagai penanda jalan berlubang agar pengendara lebih berhati-hati dengan kondisi jalan yang rusak. (mit)
HENDAK Temani Sang Putri Wisuda, Nyoman Badra Malah Diserempet Truk Hingga Tewas di Klungkung |
![]() |
---|
Desa Batumadeg Nusa Penida Bali Segera Miliki Sekolah PAUD Negeri Senilai Rp 1,6 Miliar |
![]() |
---|
8 KK Dipulangkan Akhir Pekan Ini, 6 Bulan di Pengungsian Warga Sental Kangin Segera Balik ke Rumah |
![]() |
---|
8 KK Dipulangkan Akhir Pekan Ini ke Banjar Sental Kangin, Bupati Satria Bakal Temui Tokoh Banjar |
![]() |
---|
Forkopinda Bahas Rencana Pemulangan Pengungsi Kasepekang Asal Sental Kangin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.