Berita Badung

Barang Wisatawan Digasak Maling di Vila, Manajer Akan Laporkan Pemilik Akun ke Polres Badung

kasus pencurian di Badung, Glen mengatakan pertama kali dirinya menginap di vila tersebut baru boleh check in jam 4 sore

Istimewa
PENCURIAN – Tangkapan layar video pencurian yang diunggah akun @glennaxel95 yang di-screenshoot, Selasa (10/10). Pemilik akun mengaku kemalingan di vila di Jalan Mertanadi, Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Badung. 

Mirisnya lagi, saat kejadian pemilik akun sudah diarahkan untuk melapor ke pihak berwajib, namun tidak menghiraukan.

Namun malah menyebarkan informasi yang tidak semuanya benar.

Selain itu juga merusak nama baik manajer secara pribadi, karena memasang fotonya, nomor WA-nya, termasuk ada foto istrinya.

"Jadi dari video yang dibuat itu, tidak sepenuhnya betul. Memang benar ada kasus pencurian, namun korban ini tidak menyebutkan apa saja barang yang hilang,"ucapnya.

Bahkan pihak korban tidak ada melaporkan kasus itu ke polisi.

Dirinya juga mengakui saat kejadian tidak ada di lokasi, namun sudah memerintahkan security untuk melakukan penjagaan seperti apa yang disampaikan pada video tersebut.

"Sebenarnya kita sudah menawarkan untuk membuat laporan polisi, pecalang atau babinsa. Namun tamu ini malah menolak dengan alasan sendiri. Namun malah disayangkan saya sendiri dibilang sekongkol dengan pencuri," katanya.

Kadek Anto mengakui dalam video yang diunggah, adalah dirinya bersama host, security guard dan cleaning service disebut sekongkol pada pencurian itu. Hal itu pun sangat tidak benar.

"Jadi karena sudah seenaknya begitu, jadi kami dari pihak manajemen dan saya secara pribadi akan melaporkan pemilik akun tersebut. Karena seperti kita lihat, pada video itu ada foto saya, nama saya, bahkan ada foto istri saya yang tidak ada kaitannya dengan apa yang dijelaskan pada video itu," bebernya.

Kadek memastikan manajemen akan menuntut balik pemilik akun Tiktok yang beredar dan viral.

Bahkan saat ini video kayaknya sudah di-delete (dihapus) oleh yang bersangkutan dari history media sosialnya.

"Sebenarnya kejadian itu terjadi tanggal 26 Agustus 2023 lalu. Nah saya dikirimi foto dan video saat kejadian. Namun apa boleh buat saat sudah diajak melaporkan ke pihak berwajib, namun ia tidak mau," bebernya sembari mengatakan korban ini yang mengaku akan melaporkan sendiri, iya kita persilakan.

Hanya saja saat kejadian, yang menjadi konsentrasi korban hanya minta uang bookingannya dikembalikan.

"Kita, khususnya saya tidak ada hubungannya dengan finansial. Jadi saya hanya menjembatani beliau dengan owner dan juga host," imbuhnya.

Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara, I Komang Juniawan SH MH tidak menampik kejadian itu.

Hanya saja kasus itu tidak dilaporkan ke polisi.

"Kejadiannya pada 26 Agustus 2023 lalu. Kami juga tahu dari video ini," ujarnya, Selasa 10 Oktober 2023.

Pihaknya belum mengetahui pasti kenapa korban tidak melaporkan kasus tersebut.

"Kami masih lakukan penyelidikan lebih lanjut," imbuhnya. (gus)

Kumpulan Artikel Badung

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved