Tips Kesehatan

TIPS Cegah Risiko Terkena Serangan Jantung, Wajib Perhatikan 2 Hal Berikut Ini

Tribunners, yuk mulai terapkan hidup sehat mulai dari sekarang. Berikut ini, cara mencegah risiko terkena serangan jantung.

Editor: Sabrina Tio Dora Hutajulu
PIXABAY
TIPS Cegah Risiko Terkena Serangan Jantung, Wajib Perhatikan 2 Hal Berikut Ini 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - TIPS Cegah Risiko Terkena Serangan Jantung, Wajib Perhatikan 2 Hal Berikut Ini

Tribunners, yuk mulai terapkan hidup sehat mulai dari sekarang.

Berikut ini, cara mencegah risiko terkena serangan jantung.

Tips ini diberikan oleh dr Zaidul Akbar dilansir SerambiNews.

dr Zaidul Akbar menerangkan bahwa tidur cukup bisa menjadi jawaban untuk sebagian besar masalah fisik atau mental.

Baca juga: Ketahui 12 Penyebab Jantung Berdebar, Badan Lemas, Bisa Jadi Disertai Nyeri Dada

Baca juga: Ketahui 12 Penyebab Jantung Berdebar, Badan Lemas, Bisa Jadi Disertai Nyeri Dada

Tidur menjadi rutinitas yang selalu dilakukan setiap hari.

Namun, ada waktu tepat yang baik dilakukan jika ingin tidur.

Ada garis tipis antara tidur dengan jumlah waktu yang tepat untuk tidur berlebihan dan kurang tidur.

Menurut penelitian, durasi tidur dapat mempengaruhi risiko terkena serangan jantung, terlepas dari faktor risiko penyakit jantung di antaranya tidak melakukan tidur di pagi hari.

"Maka sebenarnya pada saat jam itulah tubuh manusia diberikan NO, untuk itu saat pagi hari telah diberikan berlimpah sebagai pencegahan serangan jantung dan stroke.

Jangan sampai dipagi hari malah tubuh untuk tidur, oleh karena itu di dalam umat Islam ada larangan untuk jangan tidur di pagi hari antara kisaran dari pukul 04:00 hingga 07:00.

Jangan sampai dengan berlimpahnya rizki dimana Allah telah memberikannya saat waktu pagi tersebut, malah dibuat tidur berarti malah kurang ajar, tidak sopan banget. Padahal dilihat dari segi kesehatan jika orang yang selalu tidur di pagi hari akan berpotensi kena serangan jantung," katanya.

Selain itu kata dr Zaidul Akbar ialah menjaga perasaan hati.

Hal ini perlu dilakukan untuk terbiasa mengontrol kesabaran karena dapat mengganggu kesehatan.

"Kalau kita kerjakan dengan baik maka tubuh kita akan sehat dan dihadapi dengan sabar, respon pertama ketika menghadapi sesuatu," ungkap ustaz Zadul Akbar.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved