Berita Denpasar

Kuliner Serangan Bisa Jadi Andalan, Ini Tips dari Para Chef Master

Menurut beberapa chef master tersohor di Indonesia, potensi kuliner di Serangan ini sangat bisa menjanjikan bagi warga sekitar.

Istimewa
Chef William Wongso saat mengecek proses pembuatan bulung kuah pindang 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pulau Serangan di Bali, menjadi salah satu destinasi wisata yang kian digemari.

Banyak hal yang dapat ditawarkan sebagai tujuan wisata, seperti panorama alam, hingga kuliner khas Serangan yang berkaitan dengan laut.


Salah satunya adalah sea food fresh dari laut, dan rumput laut atau bulung yang sangat terkenal dan digemari banyak turis lokal hingga asing.

Salah satu kuliner khas serangan
Salah satu kuliner khas serangan (Istimewa)


Sajian rumput laut yang khas dengan kuah pindang, benar – benar memanjakan lidah para penikmat kuliner di Pulau Serangan.

Berada di lokasi yang dikelilingi pantai, kian membuat banyak sajian kuliner laut segar nan enak.


Menurut beberapa chef master tersohor di Indonesia, potensi kuliner di Serangan ini sangat bisa menjanjikan bagi warga sekitar.

Satu di antaranya adalah Chef William Wongso, yang mengatakan bahwa kebanggaan akan kuliner lokal Indonesia harus digaungkan.

Pelatihan Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner Desa Wisata Serangan 2023 66
Pelatihan Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner Desa Wisata Serangan 2023


“Local food tour bisa jadi potensi, apalagi dengan kemajuan teknologi digital saat ini,” sebutnya dalam siaran pers di Denpasar, Senin 11 Desember 2023. Kemudian menjual makanan tidak hanya enak saja tetapi juga harus aman dikonsumsi.

“Jangan sampai ada yang sakit perut,” tegasnya.


Sajian juga harus layak dan bersih. Chef William Wongso mengatakan salah satu kuliner khas yang bisa terkenal di Serangan, adalah bulung atau rumput lautnya. Chef Marinka mengamini penjelasan seniornya itu.


Wanita yang dikenal sebagai celebrity chef ini, mengatakan bahwa orang Indonesia khususnya Bali harus bangga dengan apa yang dimiliki.

Baca juga: Tampilkan Kesenian Hingga Bulung Gratis, Wawali Arya Wibawa Buka Serangan Festival Tahun 2023

“Seperti bulung itu sudah bagus, tinggal bagaimana penyajiannya agar menarik. Kemudian promosi menggunakan media sosial. Serta jangan lupa ada cerita dibaliknya,” imbuhnya.


Bagi Chef Marinka, untuk kemajuan UMKM khususnya di bidang kuliner, maka investasi di bidang marketing dan pengemasan menjadi hal yang penting. Chef Degan Septoadji juga mengatakan hal yang sama.

Pria yang sejak 15 tahun telah pandai memasak ini, mengatakan bahwa pekerjaan memasak adalah pekerjaan yang rumit dan tidak mudah.


“Saya pertama kali ke Bali itu tahun 1991, dan waktu itu kalau ke Pulau Serangan masih harus pakai perahu,” katanya.

Baca juga: Dua Pelabuhan Marina Dari Bappenas & PT.BTID Bakal Dibangun di Desa Serangan, Ini Kata Pakar Maritim

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved