Berita Buleleng
Joko Diduga Kabur ke Luar Buleleng, Polisi Bentuk Tim Khusus Buru Bandar Narkoba Asal Pegayaman
Polres Buleleng membentuk tim khusus untuk memburu bandar narkoba asal Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng bernama Joko.
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Polres Buleleng membentuk tim khusus untuk memburu bandar narkoba asal Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng bernama Joko.
Tim yang dipimpin langsung oleh Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi ini memburu Joko hingga di luar wilayah Buleleng.
Baca juga: Kuota Gas Elpiji Tiga Kilogram Untuk Buleleng Berkurang
Ditemui Jumat (26/1/2024) AKBP Widwan menyebut, Joko sudah lama menjadi bandar narkoba.
Ia bahkan masuk dari bagian Target Operasi (TO) Sat Narkoba Polres Buleleng.
Namun saat hendak dilakukan penangkapan di rumahnya pada Minggu (21/1/2024) kemarin, Joko berhasil kabur lewat atap rumah tetangganya.
Baca juga: Tarif Retribusi Sampah Rumah Tangga di Buleleng Naik Jadi Rp 7.500 Per Bulan
Saat ini kata AKBP Widwan pihaknya telah membentuk tim khusus yang terdiri dari beberapa personel dari Sat Narkoba dan Buser Reskrim Polres Buleleng, untuk memburu Joko.
Berdasarkan hasil penelusuran, Joko ungkap AKBP Widwan saat ini diperkirakan telah kabur ke luar wilayah Buleleng.
"Dari monitoring sementara, dia sudah ada di luar Buleleng. Sejauh ini dia (Joko,red) belum masuk dalam daftar DPO."
Baca juga: Sidang Kedua Kasus Penistaan Agama Saat Nyepi Ditunda di Buleleng, Tiga Saksi Tidak Hadir
"Kami masih berupaya melakukan pengejaran terhadap yang bersangkutan, dengan membentuk tim khusus. Saya juga ikut dalam tim itu," kata AKBP Widwan.
Sementara terkait kepemilikan senjata rakitan hingga airgun yang ditemukan di rumah Joko, AKBP Widwan menyatakan jika senjata-senjata tersebut ilegal.
Untuk itu pihaknya telah membuat laporan polisi terkait kepemilikan senjata ilegal tersebut, sehingga Joko dapat terancam dijerat dengan undang-undang darurat.
"Kami monitor Joko ini sudah lama jadi bandar, bahkan bagian dari TO. Kami masih terus melakukan penyelidikan, dari mana sabu-sabu ini disuplai dan kepada siapa saja dijual," singkatnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria asal Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Buleleng bernama Joko tengah diburu oleh polisi.
Ia diketahui menjadi bandar narkoba. Rumahnya bahkan diduga kerap digunakan sebagai lokasi transaksi dan tempat pesta sabu.
Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi pada Senin (22/1) mengatakan, upaya penangkapan terhadap Joko sempat dilakukan Sat Narkoba Polres Buleleng pada Minggu (21/1) kemarin.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.