Pemilu 2024

400 Nakes Back-up Pemilu di Bangli, Mencoblos Didahulukan, lalu Pantau Kondisi Petugas

Pemkab Bangli menyiapkan tenaga kesehatan pada hari pemungutan suara Pemilu 2024 hingga ratusan orang.

Tribun Bali/Muhammad Fredey Mercury
Kepala Dinas Kesehatan Bangli, I Nyoman Arsana 

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Pemkab Bangli menyiapkan tenaga kesehatan pada hari pemungutan suara Pemilu 2024 hingga ratusan orang.

Mulai dari Nakes di Puskesmas hingga RSU Bangli.

Baca juga: Satpol PP Bangli Amankan Dua Pria Diduga ODGJ


Kepala Dinas Kesehatan Bangli, I Nyoman Arsana, Senin (5/2) menjelaskan, penyiapan Nakes ini merupakan komitmen Pemkab dalam menyukseskan kontestasi Pemilu 2024.

"Selain itu berkaca pada pengalaman Pemilu 2019, di daerah lain banyak ditemukan petugas penyelenggara Pemilu yang tumbang karena kelelahan."

"Untuk mengantisipasi hal itu, maka kami mendampingi petugas tersebut. Jika ada yang kelelahan, maka petugas kesehatan akan memeriksa mereka. Dengan demikian diharapkan kejadian masa lalu tidak terulang," tegasnya.

Baca juga: Didominasi Milik Pelajar, Polres Bangli Sita 10 Knalpot Brong


Arsana mengatakan, pihaknya saat ini sedang membuat instrumen penugasan untuk para nakes di Bangli.

Mereka akan ditugaskan untuk memantau pada hari pemungutan suara 14 Februari mendatang.

"Jadi nanti para Nakes akan mencoblos lebih dulu, selanjutnya ikut memantau pelaksanaan pemungutan hingga penghitungan suara," ujarnya.

Baca juga: Kebutuhan Beras Di Bangli Selalu Bertambah Tiap Tahun, Tapi Produksi Tidak Mencukupi


Total Nakes yang disiapkan pada Pemilu 2024 sebanyak 400 orang. Terdiri dari bidan yang tersebar di 72 desa dan kelurahan, dibackup Nakes yang ada di Puskesmas, RSU Bangli, hingga Dinas Kesehatan Bangli.


"Para Nakes ini berjaga secara giliran. Khususnya Puskesmas rawat inap, pelayanan tetap harus buka. Di Kabupaten Bangli ini ada 4 Puskesmas rawat inap. Di antaranya Puskesmas Tembuku 2, Puskesmas Kintamani 1, Puskesmas Kintamani 3, dan Puskesmas Susut 1. Sedangkan untuk di wilayah Kecamatan Bangli ada RSU Bangli yang ikut mem-backup," jelasnya.

Baca juga: TPID Bangli Lakukan Pemantauan ke Distributor Beras, Tindaklanjuti Harga Beras Mahal


Tak hanya memantau di TPS saat 14 Februari saja. Pihaknya juga menyiapkan Nakes di Puskesmas dan RSU Bangli untuk siaga saat rekapitulasi suara di kecamatan, hingga rekapitulasi di tingkat kabupaten. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved