Populer Bali

6 Fakta Kecelakaan Maut di Nusa Penida Bali: Susanti, Komang Ayu dan Bayinya Tewas, Keluarga Berduka

Fakta-fakta kecelakaan maut sepeda motor di Nusa Penida, Klungkung, Bali yang merenggut nyawa dua perempuan dan seorang korban diketahui tengah hamil

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ady Sucipto
Istimewa
Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Waru, Desa Klumpu, Kecamatan Nusa Penida, Minggu (11/2/2024) siang. Musibah ini menyebabkan seorang wanita hamil dan anak yang dikandungnya meninggal dunia. 

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG- Fakta-fakta kecelakaan maut sepeda motor di Nusa Penida, Klungkung, Bali yang merenggut nyawa dua perempuan dan seorang korban diketahui tengah hamil menyisakan duka mendalam bagi keluarga korban.

Peristiwa kecelakaan tunggal di Nusa Penida itupun memantik sorotan hangat publik di Bali hingga Senin, 12 Februari 2024.

Berikut ini fakta-fakta yang dihimpun Tribun Bali dalam peristiwa kecelakaan sepeda motor yang menewaskan Ni Komang Ayu Sriasih (22) dan Ketut Susanti (24).

Baca juga: Viral Bali: Laka Maut Nusa Penida Komang Ayu & Bayinya Tak Tertolong, Ribut di Mengwi Berakhir Damai

1. Terjadi di Jalan Raya Waru

Peristiwa tragis kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Waru, Desa Klumpu, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung Bali, Minggu, 11 Februari 2024.

Laka tunggal itu terjadi pada Minggu siang, sekitar pukul 12.00 Wita.

2. Dua orang tewas, satu korban hamil

Dalam kecelakaan tunggal ini, tiga nyawa melayang yakni, Ni Komang Ayu Sriasih dan Ketut Susanti. Dan nahasnya, bayi yang dikandung Komang Ayu pun meninggal dunia.

Diketahui, Komang Ayu membonceng saudara iparnya Ketut Susanti. Sementara Ketut Susanti diketahui berasal dari Sulawesi Tenggara dan baru di Nusa Penida dalam beberapa bulan.

3. Jalur ekstrem

Kecelakaan bermula ketika Komang Ayu asal Desa Tanglad yang diketahui hamil berboncengan dengan iparnya, Ketut Susanti.

Kedua korban diketahui mengendarai sepeda motor jenis Honda Beat dan melewati jalur yang cukup ekstrem.

Menurut keterangan Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta membeberkan bahwa jalan yang dilalui, yakni Jalan Raya Waru dari arah selatan ke utara termasuk ekstrem.

"TKP merupakan jalan menurun dan berbelok. Korban diduga kehilangan kendali atas kendaraannya," kata Ida Bagus Putra Sumerta, Minggu (11/2).

Baca juga: Pencarian Korban Jatuh di Tukad Cangkir Gianyar Belum Membuahkan Hasil, Diduga Tenggelam

4. Terperosok jurang kedalaman 10 meter

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved