Wisatawan Berdatangan ke Bali Via Pelabuhan Gilimanuk, Hampir 200 Ribu Orang Sejak H-10 Lebaran

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Puncak arus mudik Lebaran 2024 telah terlewati.

403 ribu orang lebih pemudik meninggalkan Bali via Pelabuhan Gilimanuk Jembrana Bali hingga H-2 atau Senin 8 April kemarin.

Namun begitu, ternyata aktivitas orang masuk Bali juga terpantau padat. Jumlahnya hampir 50 persen dari orang yang meninggalkan Bali atau hampir 200 ribu orang.

Wisatawan yang mendominasi terpantau dengan kendaraan Plat B dan Plat L atau dari Jakarta dan Surabaya.

Baca juga: Kasat Reskrim Polresta Denpasar Ancam Tembak: Begitu Kau Ada Niat, Saya Tidak Segan-segan!

Menurut data yang berhasil diperoleh dari ASDP Cabang Ketapang, total orang masuk Bali via Pelabuhan Gilimanuk Jembrana sejak H-10 hingga H-2 kemarin tercatat ada 197.158 orang.

Dari jumlah tersebut sedikitnya ada 5.261 unit kendaraan roda dua, 19.379 unit kendaraan roda empat (kendaraan kecil) dan 3.818 unit kendaraan bus yang masuk Bali. 

Puncaknya terjadi pada H-3 Lebaran dengan jumlah orang masuk Bali sebagian besar untuk berlibur sebanyak 32.466 orang.

Baca juga: Tabrak Lari di Jimbaran, Korban Tewas di TKP, Kecelakaan Libatkan 3 Kendaraan

"Selain pemudik yang meninggalkan Bali, jumlah orang masuk Bali terutama wisatawan juga cukup banyak di momen libur panjang Lebaran ini," kata Pengawas Satuan Pelayanan (Wasatpel) Pelabuhan Kelas I Gilimanuk, I Made Ria Fran Dharma Yudha saat dikonfirmasi, Selasa 9 April 2024. 

Dia menyebutkan, secara umum berdasarkan pemantauan  di lapangan atau di pintu masuk Bali, didominasi wisatawan domestik yakni dari Jakarta dan Surabaya. Sebab, ini sudah menjadi rutinitas setiap momen libur panjang. 

"Kalau dari pemantauan lapangan lebih banyak Plat B dan Plat L sih. Jadi dari Jakarta dan Surabaya yang sementara mendominasi," ungkapnya. 

Hal Senada juga diungkapkan GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Syamsudin. Rata-rata wisatawan domestik asal Pulau Jawa sudah mulai merangsek ke Bali untuk liburan. Sepertinya hal ini sudah menjadi rutinitas 

"Kalau dari plat kendaraannya dari Luar Banyuwangi pastinya. Mereka memang sebagai rutinitas datang ke Bali untuk liburan di momen libur panjang ini," kata Syamsudin. 

Liburan 5 Hari di Bali 

Seorang wisatawan, Sunggik (54) mengakui dirinya bersama keluarga memang sengaja datang ke Bali hanya untuk liburan. Berbagai tempat wisata di Bali bakal ia kunjungi selama momen libur panjang ini. Namun pertama kali ia bakal mengunjungi Singaraja. 

"Rencana lima harian lah di Bali. Sengaja memang liburan," kata wisawatan domestik ini. 

Pria asal Surabaya ini mengaku liburan ke Bali saat momen libur panjang menjadi agenda rutin setiap tahunnya. Sebab, Bali masih dianggap sebagai pulau yang memiliki destinasi wisata yang sangat apik dan menawarkan pemandangan alam yang sangat luar biasa.

"Memang sudah biasa ke Bali (setiap liburan)," tandasnya.