Pilkada Bali 2024
2 Calon Bupati Golkar Ditinggal Wakilnya Jelang Pilkada 2024! Pengaruh Airlangga Hartanto Out?
2 calon bupati Partai Golkar, pada Pilkada Bali 2024 ditinggal oleh wakilnya. Hal ini tentu saja mengejutkan banyak pihak.
TRIBUN-BALI.COM - 2 calon bupati Partai Golkar, pada Pilkada Bali 2024 ditinggal oleh wakilnya. Hal ini tentu saja mengejutkan banyak pihak.
Banyak pertanyaan muncul, ada apa dengan Golkar?
Apalagi kabar mengejutkan mundurnya Airlangga Hartanto juga mengejutkan publik Indonesia. Semua kemudian mengaitkan mundurnya dua calon kepala daerah ini, dengan situasi panas di internal Golkar.
Terbaru, bakal calon Bupati Buleleng, Nyoman Sugawa Korry, justru mengaku belum tahu kabar pengunduran diri I Made Sundayana, ihwal pengunduran dirinya, sebagai bakal calon wakil bupati.
Kendati demikian, Sugawa Korry menilai sikap politik Sundayana merupakan hak pribadi. Sugawa Korry mengatakan belum ada penyampaian pengunduran diri Sundayana kepada dirinya.
Namun jika informasi itu benar, pihaknya mengatakan akan mencari calon wakil bupati lainnya untuk mendampingi dia pada Pilkada 2024.
Baca juga: Airlangga Out! Golkar Bali Kantongi Nama Bahlil Lahadalia Sebagai Calon Ketum Anyar Partai Beringin
Baca juga: SAH! Rekomendasi Paket Calon Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, PDIP Tunjuk Sutjidra & Supriatna

"Kalau mundur karena keinginan sendiri, bagi kita tidak masalah. Kita hormati dan kita hargai," ucap Sugawa Korry dihubungi via telepon, Rabu (14/8/2024).
Diketahui, alasan utama mundurnya Sundayana karna belum solidnya koalisi KIM Plus di Buleleng. Mengenai hal ini, Sugawa Korry mengatakan jika saat ini masih dalam proses menyatukan satu persepsi.
"Awal-awal memang solid, tapi tiba-tiba ada perubahan dan lain-lain. Namanya juga politik. Namun kita masih berproses. Kita masih berusaha melakukan perubahan di Buleleng tanpa korupsi," tandasnya.
Terkait figur pengganti Sundayana, Sugawa Korry mengatakan masih akan didiskusikan lebih lanjut. Begitupun saat ditanya apakah akan mengambil dari intern partai Golkar atau dari partai lain, ia masih belum mau mengungkapkan.
"Nanti kita lihat sesuai dengan kondisinya. Yang jelas kami tidak masalah (dengan pengunduran diri). Kami menghargai perbedaan pendapat dan saya sadar betul bahwa paket ini harus sejalan lahir batin. Lebih baik dari awal dicetuskan tidak sejalan daripada setelah jadi namun tidak sejalan," ucapnya.
Sugawa Korry juga menegaskan sebelumnya tidak ada masalah apapun, antara dirinya dengan Sundayana. "Tadi malam saya masih komunikasi dengan dia (Sundayana). Saya juga tidak menduga (pengunduran diri). Tapi ya itu hak, kita hargai hak masing-masing," tandasnya. (mer)

Peta politik pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Badung bisa berubah setelah I Wayan Disel Astawa mundur menjadi calon wakil bupati pada Paket Wasudewa dengan I Wayan Suyasa.
Pasalnya setelah Ketua DPC Gerindra Badung itu mundur, Gerindra malah dikabarkan merapat ke PDI Perjuangan Badung.
Bahkan tidak hanya Gerindra, Partai Demokrat juga dikabarkan bergabung dengan PDIP untuk mempertahankan kursi Bupati Badung dan Wakil Bupati Badung.
Pilkada Bali 2024
Sugawa Korry
Airlangga Hartarto
Disel Astawa
Wayan Suyasa
Pilkada
Sundayana
Made Sundayana
Bupati Buleleng
Bupati Badung
KIM
Pengunduran diri
Ditetapkan Sebagai Paslon Terpilih, Jaya-Wibawa Akan Rangkul Paslon Abdi Bangun Denpasar |
![]() |
---|
Sutjidra - Supriatna Ditetapkan Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Kabupaten Buleleng 2024 |
![]() |
---|
Adi-Cipta Tak Hadir Saat KPU Tetapkan Bupati dan Wakil Bupati Badung Terpilih |
![]() |
---|
KPU Tetapkan Pemenang Pilkada Serentak 2024, Agus Mahayastra Absen, Tagel Siap Hadir |
![]() |
---|
Besok, KPU Gianyar Tetapkan Agus Mahayastra dan AA Gede Mayun Sebagai Pemenang Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.