Berita Denpasar

Miliki 11 Unit, Pemkot Denpasar Tambah 4 Mobil Damkar Pada Anggaran Perubahan

Miliki 11 Unit, Pemkot Denpasar Tambah 4 Mobil Damkar Pada Anggaran Perubahan

Penulis: Putu Supartika | Editor: Aloisius H Manggol
ISTIMEWA
Armada Damkar Bangli saat membantu upaya pemadaman kebakaran di TPA Suwung Denpasar. Kamis (19/10/2023) 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar atau Dinas Damkar saat ini memiliki 11 unit mobil pemadam kebakaran.

Dan pada APBD perubahan ini akan ditambah sebanyak 4 unit lagi.

Sehingga nantinya total, Dinas Damkar akan memiliki 15 unit mobil damkar.

Baca juga: Kecelakaan Adu Jangkrik di Buleleng, Benturan Keras Hingga Komang dan Farhan Terpental

"Saat ini kami ada 11 armada, di anggaran perubahan nanti dapat lagi 4 unit jadinya nanti 15 unit," kata Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar, I Made Tirana.

Dengan penambahan ini diharapkan bisa lebih maksimal dalam menangani kejadian kebakaran di Denpasar.

Sementara itu, kejadian kebakaran di Kota Denpasar pada tahun 2024 hingga Agustus mencapai 192 kejadian.

Baca juga: Viral Siswi SMK PGRI 6 Denpasar Tatoan Buat Tiktok di Kelas, Kepsek Panggil Orangtua

Dimana kejadian kebakaran ini didominasi kebakaran lahan kosong sebanyak 48 kejadian.


Pada urutan kedua adalah kebakaran gudang sebanyak 24 kejadian, kemudian kebakaran toko 23 kejadian dan disusul kebakaran rumah sebanyak 21 kejadian.


Selain itu, kejadian kebakaran pelinggih di Denpasar juga cukup tinggi mencapai 10 kejadian.


Sementara sisanya ada kebakaran disebabkan oleh tabung gas, kebakaran sampah, listrik, kebakaran pohon hingga kebakaran kendaraan.


Selain itu, dilihat dari bulan kejadian, kebakaran tertinggi terjadi pada bulan Juli sebanyak 51 kasus, kemudian posisi kedua terjadi pada bulan Agustus sebanyak 41 kasus.


Made Tirana mengatakan, tingginya angka kebakaran pada bulan tersebut dikarenakan adanya cuaca ekstrim.


Dari sejumlah musibah kebakaran yang terjadi di Kota Denpasar, ada kasus dimana unit mobil pemadam kebakaran sulit menjangkau lokasi.


Itu dikarenakan jalan tempat kebakaran terjadi sempit dan sulit dilalui mobil Damkar.


Untuk itu timnya harus membentangkan selang yang cukup panjang agar dapat menyemprotkan air.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved