Berita Buleleng
TAK Terima Kena Sidak Potong Rambut, Siswa SMK Ngadu Ke AWK! Ini Tanggapan PGRI Buleleng
Mengenai proses pendisiplinan yang dilakukan oleh siswa, Eka mengatakan sebenarnya sudah ada aturan-aturan di sekolah masing-masing.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Video seorang pelajar dipotong rambutnya saat inspeksi mendadak (sidak), viral di media sosial.
Sebab diduga siswa merasa tidak terima lantaran rambutnya dipotong oleh guru. Yang lebih membuat heboh, kegiatan sidak ini sampai diadukan ke anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Arya Wedakarna atau dikenal AWK.
Video sidak potong rambut tersebut diunggah, oleh akun Instagram AWK pada Kamis (24/10/2024). Pada unggahan tersebut AWK menulis keterangan bahwa pihaknya menerima laporan ada pemaksaan potong rambut diduga di SMKN 2 Singaraja.
Pihaknya menegaskan segera menindaklanjuti, serta mengajak untuk menangani siswa dengan cara humanis, dialogis tanpa sentuhan fisik agar tidak melanggar UU. AWK juga menegaskan akan segera datang ke sekolah untuk meminta penjelasan dari pihak sekolah.
Baca juga: Koster-Giri akan Bangun Pengaman Abrasi & Pedestrian Pantai Happy, Prioritas Selamatkan Pura & Warga
Baca juga: TRAGEDI Kecelakaan! Pensiunan Terlempar Setelah Ditabrak Mobil Avanza di Klungkung, Ini Kondisinya
Sementara pada postingan juga terdapat tangkapan layar aduan melalui ke DM AWK. Di mana setelah mengirimkan video sidak potong rambut, pengirim meminta tanggapan dari AWK.
Pengirim yang meminta identitasnya dirahasiakan itu, juga mengatakan bahwa banyak siswa yang mengeluh karena sidak rambut ini.
"Banyak siswa yang mengeluh karena sidak rambut ini, dan sidak ini tidak diberi peringatan terlebih dahulu, tolong tindaklanjuti pak suksema," ucap akun tersebut.
Video laporan sidak yang diduga berlokasi di SMKN 2 Singaraja ini pun viral. Yang mana pada Jumat (25/10/2024) unggahan AWK sudah mendapatkan 1.991 komentar dan 5.239 menyukai postingan itu.
Banyak warganet yang justru setuju dengan tidakan guru melakukan sidak sekolah. Bahkan meminta agar tidak menyalahkan tindakan guru. Tak sedikit pula yang meminta agar AWK tidak perlu menggubris laporan itu.
Tribun-bali.com sudah berupaya meminta konfirmasi ke SMKN 2 Singaraja. Namun pihak sekolah meminta untuk bertemu secara langsung ke sekolah agar mendapatkan penjelasan lebih jelas. (mer)
PGRI Buleleng Ingatkan Soal Buku Saku Yang Telah Disepakati
Video sidak potong rambut yang diduga berlokasi di SMKN 2 Singaraja viral di media sosial. Kegiatan tersebut pun mendapat komentar dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Buleleng.
Ketua PGRI Buleleng, I Putu Eka Wilantara mengugkapkan, sebagai organisasi yang juga mewadahi aspirasi dari guru-guru, pada dasarnya PGRI tetap memberikan kesempatan pada guru-guru untuk menegakkan karakter siswa. Selain juga literasi dan numerasi.
Mengenai proses pendisiplinan yang dilakukan oleh siswa, Eka mengatakan sebenarnya sudah ada aturan-aturan di sekolah masing-masing. Ada buku saku yang memang ada disepakati oleh warga sekolah termasuk juga orang tua siswa.
"Kesepakatan-kesepatakan itulah yang sangat penting, yang mana harus tetap mengacu pada aturan dan norma-norma yang ada," katanya Jumat (25/10/2024).
Lantas apakah tindakan guru melakukan pendisiplinan penting untuk dilindungi, Eka mengatakan secara umum guru memang berkewajiban untuk menegakkan kedisiplinan. Kemudian ada perpanjangan tangan juga dari pihak OSIS.
"Jadi memang kewajiban guru menegakkan karakter, tetapi dalam batas-batas yang saya sampaikan tadi. Ada buku saku yang telah disepakati, ada aturan-aturan juga," ucapnya.
Eka mengungkapkan, sejauh ini PGRI belum menerima aduan apapun. Pihaknya hanya sebatas mendapat informasi saja mengenai adanya laporan, terhadap sidak yang dilakukan guru kepada murid. "Kita akan berupaya mencari informasi lebih lanjut mengenai hal ini," ucapnya. (mer)
GKS Dilaporkan, Dugaan Korupsi Uang Kas Bank, BPR Bank Buleleng 45 Rugi Rp2,85 Miliar |
![]() |
---|
Antar Anak di Hari Pertama Sekolah, Pemkab Buleleng Dukung Gerakan Ayah Teladan |
![]() |
---|
Buleleng Kembali Gelar Turnamen Golf Berhadiah Fortuner Hingga Zenix, Sutjidra: Ini Tidak Pakai APBD |
![]() |
---|
Dampak Jalan Jebol, Jumlah Truk Parkir di Terminal Kargo Buleleng Naik 100 Persen |
![]() |
---|
Melanggar Lagi Langsung Disidang, Kasus TPA Ilegal Pangkungparuk Berakhir Restorative Justice |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.