Pilkada Bali 2024

Raffi Ahmad dkk Turun ke Bali Dukung Mulia-PAS, Hasil Survei View Data Unggulkan Koster-Giri

Untuk mengalahkan Koster-Giri, sejumlah deretan influencer kenamaan Indonesia didatangkan ke Bali bertemu dengan Mulia-PAS, Minggu kemarin.

|
ISTIMEWA
DIDUKUNG ARTIS - Raffi Ahmad dan rombongan influencer datang ke Bali memberi dukungan kepada Mulia-PAS di Denpasar, Minggu (17/11). 

TRIBUN-BALI.COM  - View Data Indonesia merilis hasil survei Pemilihan Gubernur (Pilgub Bali) 2024. Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomor 2, Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) unggul dengan elektabilitas mencapai 70,7 persen.

Sedangkan paslon nomor 1, Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS hanya meraih 28,5 persen.  Temuan ini berdasarkan survei pada periode 26 Oktober hingga 2 November 2024.  Hasil survei ini dirilis Sabtu 16 November 2024.

Ketua Tim Strategis Pemenangan Mulia-PAS, Gede Pasek Suardika alias GPS menilai hasil survei bisa direkayasa untuk mensugesti publik. Ia teringat pada survei Pilpres 2024 lalu yang menyebut Ganjar-Mahfud memiliki tingkat elektabilitas 90 persen di Bali.

Baca juga: MAFIA Subsidi Pupuk, Jika Ada Lapor! Polisi Jamin Kerahasiaan Identitas, Ini Kata Polres Gianyar

Baca juga: RICUH Laga Garuda Muda Bali Vs Padang Tegal FC, Asprov PSSI Bali Tunda Final Piala Soeratin 2024!

DIDUKUNG ARTIS - Raffi Ahmad dan rombongan influencer datang ke Bali memberi dukungan kepada Mulia-PAS di Denpasar, Minggu (17/11).
DIDUKUNG ARTIS - Raffi Ahmad dan rombongan influencer datang ke Bali memberi dukungan kepada Mulia-PAS di Denpasar, Minggu (17/11). (ISTIMEWA)

"Dulu Ganjar 90 persen (di Bali saat Pilpres) dan sekarang Koster 70 persen. Sebuah angka khayalan sedang dipakai mensugesti publik. Koster segera ikuti jejak Ganjar," kata GPS tak percaya.

Pasek Suardika menyebut nama lembaga survei Data View Indonesia tidak terdeteksi di mesin pencarian Google. Jadi ia meragukan kredibilitas survei yang menyatakan Mulia-PAS berada di angka 28,5 persen.

Sementara itu, peneliti View Data Iman Suhirman menjelaskan hasil survei Pilgub Bali 2024. Iman menjelaskan, elektabilitas Koster-Giri unggul dari Mulia-PAS dengan selisih di atas 40 persen.

Sementara responden yang masih menyatakan “Tidak Tahu/Rahasia” sebesar 1,1 persen. Iman sebut, perolehan elektabilitas Koster-Giri ini relatif stabil dibandingkan survei bulan September dimana elektabilitasnya 70,7 persen.

Sedangkan pasangan De Gadjah-Agus meskipun ada kenaikan dari 26 persen pada survei bulan September menjadi 28,5 persen pada survei awal November ini, namun kenaikannya masih dalam margin of error 2 persen. "Bisa dikatakan kalau perolehan kedua paslon ini sudah stabil." katanya.

Keunggulan elektabilitas pasangan Koster-Giri dalam survei kali ini tak lepas dari tingkat kepuasan kinerja dari Wayan Koster saat menjadi Gubernur Bali dan Giri Prasta  saat menjadi Bupati Badung dua periode.

Menurut hasil survei, masyarakat Bali yang puas pada kinerja Wayan Koster saat menjadi Gubernur periode pertama mencapai 84,2 persen sementara Warga Kabupaten Badung yang puas pada Kinerja Giri Prasta saat menjadi Bupati mencapai 94,4 persen.

"Kepuasan pada kinerja mereka berdua ini yang paling banyak disebut oleh responden sebagai alasan kenapa memilih pasangan Koster-Giri," ujar Imam melalui keterangan resmi, Minggu kemarin.

Ia menjelaskan, pasangan Koster-Giri ini unggul di semua wilayah. Keunggulan tertinggi ada di Kabupaten Gianyar. Elektabilitas Koster-Giri mencapai 81 persen. Tabanan mencapai 75 persen dan di Badung elektabilitasnya di angka 74,8 persen.

"Keunggulan pasangan Giri-Koster juga karena faktor partai pengusung. Konstituen PDI Perjuangan mayoritas atau sekitar 95,5 persen menyatakan akan memilih Koster-Giri dalam pilgub Bali november ini," sebutnya.

Ia bilang, temuan lain dalam hasil survei tersebut yang menarik yakni semakin mendekati hari pemilihan (pencoblosan), justru tingkat swing voter pemilih di Bali mengalami penurunan dari 34,5 persen pada survei September menjadi 15,3 persen di survei awal November ini.

Pasangan Koster-Giri yang sudah punya elektabilitas 70,4 persen terdiri dari 86,7 persennya adalah pemilih loyal (strong voter) dan sekitar 13,3 persen adalah swing voter. Jika dihitung maka strong voter dari pasangan Koster-Giri mencapai 61 persen dari total semua pemilih. Ini menjadi modal besar karena angka strong voternya sudah diatas 50 persen +1.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved