Ratusan Liter Miras, Narkoba, hingga Knalpot Brong Dimusnahkan di Buleleng

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Berbagai jenis narkoba, ratusan liter minuman keras (miras), hingga ratusan unit knalpot brong dimusnahkan.

Pemusnahan berbagai barang bukti hasil operasi kepolisian ini, berlangsung di Mapolres Buleleng, Rabu (20/11/2024). 

Sesuai data yang dihimpun, narkoba yang dimusnahkan meliputi jenis jamur kering seberat 8,35 gram, ganja seberat 14,04 gram, pil koplo sebanyak 3.977 butir, dan sabu-sabu seberat 29,74 bruto. 

Baca juga: 3 Kasus Prostitusi Berkedok Spa di Bali yang Dibongkar Polisi, Omzetnya Ada yang Capai Miliaran

Sedangkan miras berupa 382 liter arak dan 2 botol anggur merah. Untuk knalpot brong jumlahnya sebanyak 467 unit. Kegiatan pemusnahan barang bukti dilakukan bersama Forkopimda Kabupaten Buleleng. 

Kapolres Buleleng, AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi pada kesempatan itu mengungkapkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyongsong Pilkada Serentak 2024. Selain itu, lanjutnya, kegiatan ini juga untuk menjawab berbagai keresahan masyarakat. 

Baca juga: 3 Nyawa Melayang Dalam Sehari di Bali, Duo Nyoman Meninggal di Tabanan, Satu Orang Leher Patah

Misalnya terkait dengan maraknya peredaran narkoba. Kapolres menyebut per tahun 2024 saja, Polres Buleleng sudah menangkap kurang lebih 120 tersangka, baik pengedar maupun pengguna. 

"Rekan-rekan sudah tahu bahwa kami zero tolerance kepada pengguna maupun pengedar narkoba di Kabupaten Buleleng. Ini juga untuk menjawab agar Kabupaten Buleleng tidak zona merah narkoba lagi," tegasnya kepada awak media. 

Mengenai knalpot brong, lanjut AKBP Widwan, selama ini pihaknya banyak menerima keluhan masyarakat mengenai balap liar di jalanan. Yang mana kendaraannya menggunakan knalpot brong. 

"Keresahan masyarakat ini kerap disampaikan pada kami melalui kegiatan Jumat Curhat maupun Minggu Kasih. Selain trek-trekan, masyarakat meresahkan soal knalpot brong di lingkungan tempat tinggalnya karena dinilai mengganggu. Tidur menjadi tidak nyaman dan sebagainya. Itu juga kami tindak," ungkapnya.

Tak hanya itu, polisi juga masuk ke sekolah-sekolah. Termasuk Bhabinkamtibmas bersama Bhabinsa mendatangi ke rumah-rumah masyarakat yang menggunakan knalpot brong. 

"Hingga hari ini kurang lebih sekitar 467 knalpot brong kita amankan dan akan kita musnahkan semuanya. Ini komitmen kami untuk menjawab hal-hal kejahatan maupun pelanggaran yang meresahkan masyarakat di Buleleng," katanya. 

Sedangkan jumlah miras yang disita, Kapolres mengatakan sebanyak lebih dari 300 liter. Seluruhnya merupakan hasil operasi dari polsek-polsek maupun Satsamapta yang melakukan yustisi di tempat-tempat rawan. "Termasuk juga kita merazia penduduk pendatang yang sekiranya dapat mengganggu Kamtibmas di Kabupaten Buleleng," imbuhnya. 

Lantas ditanya sisa knalpot brong usai digerinda mau dibawa kemana? AKBP Widwan mengatakan, sesuai rencana dengan tim khusus Goak Poleng, bangkai knalpot brong akan dibuat semacam monumen. "Kami akan bangun sebagai simbol. Tapi itu masih rencana," tandasnya. (mer)