UMP Bali

Perbandingan Besaran UMK Bali Tahun 2024, Badung Posisi Teratas dengan Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi

Berikut perbandingan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bali Tahun 2024, Badung masih duduki posisi teratas dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi.

|
kompas.com
Ilustrasi uang - Perbandingan UMK Bali Tahun 2024, Badung Posisi Teratas dengan Pertumbuhan Ekonomi di Angka 9,97 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Berikut perbandingan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bali Tahun 2024, Badung masih duduki posisi teratas dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi. Simak informasi selengkapnya di sini.

Pemerintah Provinsi Bali telah menetapkan besaran Upah Minimum Kabupaten Tahun 2024 (UMK).

Pj Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya telah resmi mensahkan finalisasi Upah Minimum Kabupaten (UMK) di Provinsi Bali tahun 2024.

Pengesahan tersebut melalui Keputusan Gubernur Bali Nomor 999/03-M/HK/2023 Tanggal 28 November 2023. 

Baca juga: Serikat Buruh Buleleng Berharap UMK 2025 Jadi Rp3 Juta, Begini Kata Disnaker

Selain pengesahan UMK, Pemerintah Bali juga telah menetapkan upah minimum provinsi (UMP) yang naik Rp100.000 dibandingkan tahun sebelumnya.

UMK 2024 ditetapkan sebagai tolak ukur dan batasan upah minimal yang berlaku di dalam wilayah kabupaten atau kota. 

Selanjutnya, besaran UMP dan UMK 2024 Bali dilakukan sebagai perbandingan dan penentuan gaji atau upah pekerja di Bali per 1 Januari 2024. 

Simak daftar besaran UMK tiap Kabupaten-Kota di Bali Tahun 2024: 

Provinsi Bali terbagi menjadi 8 kabupaten dan 1 kota. 

Besaran UMK 2024 di tiap wilayahnya pun berbeda.  

Dilansir Tribun Bali, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Bali, Ida Bagus Setiawan pada Selasa 28 November 2023 mengatakan hanya empat Kabupaten di Bali yang dapat menetapkan UMK diatas angka UMP yakni Rp 2.813.672. 

“Jadi formula itu ada beberapa parameter kalau yang konstanta sama kan tingkat inflasi. Kemudian ada perbedaan pasti jumlah anggota keluarga kemudian di anggota keluarga yang bekerja kemudian kebutuhan diantara 9 Kabupaten Kota kebutuhan hidup itu pasti berbeda,” ucap, Setiawan. 

Lebih lanjutnya, Setiawan mengatakan namun angka disparitas yang sangat mencolok adalah pada pertumbuhan ekonomi Tahun 2023 dimana Badung pada angka 9,97 persen kemudian Denpasar 5,06 persen, Gianyar 4 persen, sampai yang terendah 2,58 persen yakni Kabupaten Karangasem.

Modeling UMK sendiri berasal dari dari perhitungan formula yang sudah ditetapkan PP 51. 

“Kami sendiri di Provinsi dengan sudah ditetapkan UMP bagian dari jaring pengaman sebetulnya apabila kabupaten kota dalam hal ini di Bali ada lima Kabupaten yang ternyata UMK nya di bawah UMP sehingga disparitas sangat tinggi dengan Badung karena salah satu yang sangat krusial adalah pertumbuhan ekonomi,” bebernya. 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved