Berita Buleleng
Dinkes Buleleng Validasi Data Gizi 2024, Fokus Penurunan Stunting dan Perbaikan Gizi Balita
validasi data di tahun 2024 ini penting, karena dimanfaatkan untuk mengoptimalkan perencanaan program di tahun 2025.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng mengadakan Rapat Validasi Data Gizi Tahun 2024.
Ini sebagai langkah dinas, untuk memastikan data balita bermasalah gizi yang terinput dalam aplikasi Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) sesuai kondisi lapangan.
Rapat yang berlangsung di Aula Dinas Kesehatan Buleleng ini, dihadiri petugas gizi dari seluruh Puskesmas di wilayah Buleleng.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng, Nyoman Budiastawan mengatakan, rapat ini menjadi langkah awal yang strategis dalam menjawab tantangan gizi di Kabupaten Buleleng.
Baca juga: Dinkes Klaim Stok VAR Aman, Jembrana Catat 3.792 Kasus Gigitan HPR
"Ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah mendukung program prioritas nasional," ucapnya, Rabu 8 Januari 2025.
Lanjut diungkapkan, fokus utama pihaknya pada tahun 2025 adalah menangani masalah stunting, balita gizi buruk, dan balita gizi kurang, yang menjadi prioritas nasional sekaligus sorotan publik.
Karenanya validasi data di tahun 2024 ini penting, karena dimanfaatkan untuk mengoptimalkan perencanaan program di tahun 2025.
"Dengan data yang valid, kita dapat menyusun program yang lebih efektif, tepat waktu, dan mampu menyelesaikan permasalahan secara menyeluruh dan tepat sasaran," ujarnya.
Diharapkan intervensi pada tahun 2025 dapat memberikan dampak nyata dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat, khususnya dalam upaya penurunan angka stunting dan perbaikan status gizi balita. (mer)
Kumpulan Artikel Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.