Longsor di Klungkung
TKP Longsor Pasraman Jro Wiranata di Desa Pikat, Jadi Lokasi Penyembuhan Alternatif dan Meditasi
Suasana hening langsung terasa saat memasuki kawasan tersebut, karena lokasinya berada di tengah tegalan. Tampak 2 patung yang masih tersisa utuh.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Ia mengatakan, bangunan berupa pasraman yang diterjang longsor itu merupakan milik warga setempat. Tetapi kebanyakan yang beraktivitas di lokasi itu, dari luar Desa Pikat.
Ia pun tidak mengetahui secara pasti aktivitas spiritual seperti apa yanh dilakukan di lokasi tersebut. Karena selama ini tidak pernah ada laporan ke pihak desa adat terkait keberadaan pasraman tersebut. “Selama ini tidak pernah ada laporan ke kami, apa aktivitasnya,” ujar Puja Sudarsana.
Namun berdasarkan informasi warga sekitar, lokasi itu kerap menjadi lokasi orang-orang yang melakukan aktivitas spiritual. Mulai dari semadi, melukat, dan lainnya. Pasca musibah tersebut, pihak Desa Adat Pikat akan lebih memperketat lagi aturan. Jangan sampai ada aktivitas dari warga luar di Desa Pikat, tanpa sepengatahuan pihak desa adat setempat. (mit)
KORBAN Longsor di Klungkung Dapat Bantuan Sembako, Dinas Sosial Salurkan |
![]() |
---|
Dinsos Salurkan Bantuan Sembako Untuk Korban Longsor di Klungkung |
![]() |
---|
Sangat Terpukul, Duka Keluarga Korban Longsor di Desa Pikat Klungkung, Mudiana Sempat Minta Canang |
![]() |
---|
Kepsek Sebut Ada Retakan Sejak Musim Hujan, Senderan SMPN 3 Dawan Klungkung Longsor |
![]() |
---|
JENAZAH Mertayasa Ditemukan di Timur Batu Besar, Total 4 Korban Meninggal Tragedi Longsor Desa Pikat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.