Berita Gianyar

Gianyar Bali Waspada DBD, Kasus Meningkat, Upaya Pencegahan Ditingkatkan

Kepala Dinas Kesehatan Gianyar, Ni Nyoman Ariyuni, membenarkan hal tersebut. 

istimewa
Rawat inap: ruang pasien rawat inap karena kasus DBD di RSUD Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali, Minggu 6 April 2025. Gianyar Bali Waspada DBD, Kasus Meningkat, Upaya Pencegahan Ditingkatkan 

Gejala yang umum dialami antara lain fase demam 2-4 hari dengan demam tinggi mendadak, mencapai 400C, sakit kepala, nyeri di belakang mata, nyeri otot dan sendi, mual muntah, serta ruam kulit kemerahan. 

Selanjutnya terjadi fase kritis 1-2 hari, di mana pada fase ini demam mulai turun, dan banyak pasien merasa dirinya telah sembuh. 

Namun, kata dia, ini adalah fase yang paling berbahaya, karena adanya kebocoran plasma darah yang dapat menyebabkan penumpukan cairan di rongga tubuh, penurunan jumlah trombosit, yang meningkatkan risiko perdarahan dengan gejala nyeri perut yang hebat, muntah terus-menerus, perdarahan, seperti mimisan, gusi berdarah, atau bintik-bintik merah di kulit. 

"Pada fase ini, demam pasien mungkin mulai turun, namun justru kondisi pasien dapat memburuk secara tiba-tiba. Untuk itu diharapkan bagi masyarakat bila mengalami gejala DBD agar segera datang ke sarana pelayanan kesehatan," tandasnya. (*)

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved