Berita Denpasar
Jenazah Wayan Mura Terdampar di Pantai Padanggalak Denpasar, Terseret Arus di Pantai Biaung
Jenazah Wayan Mura Terdampar di Pantai Padanggalak Denpasar, Terseret Arus di Pantai Biaung
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Seorang kakek usia 73 tahun tenggelam terseret arus saat menjala ikan dengan bantuan ben palampung, Kamis 24 April 2025 di Pantai Biaung sekira pukul 09.00 Wita.
Saat itu korban atas nama I Wayan Mura (73) terlihat menebar jaring, namun selanjutnya ia tak terlihat lagi.
“Hanya ditemukan ban pelampung dan jaringan oleh kelompok nelayan, serta sepeda nya masih terparkir di seputaran lokasi Pantai Biaung," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya.
Informasi awal diterima petugas siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar pada pukul 11.10 Wita dari BPBD Kota Denpasar.
Baca juga: SELAMAT JALAN Hendra, Korban Kecelakaan Meninggal Setelah Ditolak Pihak Rumah Sakit
Segera setelah mendapatkan laporan, diberangkatkan 5 personel menuju lokasi kejadian.
“Upaya pencarian kami lakukan dengan menyisiri menggunakan rubber boat di seputar tempat kejadian, dimana sesuai keterangan dari saksi mata," ungkap Sidakarya.
Selain SRU laut, ada juga pencarian oleh SRU darat dengan penyisiran dan menerbangkan drone thermal.
Baca juga: KEJADIAN Gadis 19 Tahun di Toilet Indomaret Denpasar Berbuntut Panjang, Berujung Ada Tersangka
Keadaan cuaca di lokasi cerah, dengan pergerakan angin dari timur ke selatan dan kecepatannya berkisar 4 hingga 30 KM/jam. Penyisiran laut dilakukan hingga 2 sorti, namun hasilnya nihil.
Pada pukul 14.45 Wita akhirnya korban ditemukan terdampar Pantai Padanggalak dalam keadaan meninggal dunia.
Selanjutnya dengan kendaraan pribadi jenazahnya langsung dibawa ke rumah duka.
Unsur SAR yang terlibat selama proses pencarian diantaranya terdiri dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Polair Polda Bali, Polair Polresta Denpasar, Polsek Denpasar Timur, Balawista Sanur, SAR Radio 115, Orari Bali, Tagana Kota Denpasar, Babinkamtibnas Desa Kesiman Kertalangu, Kelompok Nelayan Sari Segara dan pihak keluarga serta masyarakat. (*)
| TKD Dipangkas, Pemkot Denpasar Maksimalkan Potensi Pajak |
|
|---|
| Merantau ke Bali, Pengangguran ini Jadi Spesialis Curanmor, Gasak 3 Motor, Jual di Marketplace |
|
|---|
| Dugaan Penganiayaan Seorang Advokat Perempuan di Bali Terhadap WNA Naik ke Tahap Penyidikan Polisi |
|
|---|
| Siap Suplai 700 Ton Sampah untuk PSEL, Pemkot Denpasar Segera Sosialiasasi ke Masyarakat |
|
|---|
| Izin Lengkap Belum Dilengkapi, Pabrik Beton Dekat Tahura Tutup Permanen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bali/foto/bank/originals/terseret-arus-di-Pantai-Biaung.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.