Penganiayaan di Bali
Awal Mula Basir Jadi Korban Penganiayaan hingga Tewas, Puncak Kekesalan Prada PAH Motor Ibu Digadai
Peristiwa penganiayaan yang dialami Komang Juliartawan alias Basir, diduga karena kekecewaan Prada PAH pada pria 31 tahun itu.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
NS mengatakan jika pihak keluarga Prada PAH sangat menyayangkan peristiwa penganiayaan ini.
Walau demikian, pihak keluarga menghormati proses hukum yang berlaku.
"Keluarga menyayangkan kejadian ini dan menghormati proses hukum," tandasnya.
Terpisah, kerabat Basir mengatakan jika Basir dan Prada PAH serta Sertu KSY saling kenal.
Bahkan ketiganya berada di satu kegiatan, yakni Kick Boxing. Di mana Prada PAH serta Sertu KSY merupakan mentor sekaligus pelatih Basir.
Tak hanya itu, Basir juga sempat ikut serta pada pertandingan bertajuk jungle fight championship di Sepang pada 2 Maret 2025 lalu.
Jenazah Basir sempat menjalani proses autopsi pada Senin (5/5/2025).
Setelahnya dibawa ke rumah duka pada Selasa (6/5/2025) dan telah dikubur di Setra Sepang pukul 17.00 wita.
"Keluarga korban menuntut agar korban mendapat keadilan," tandas kerabat Basir. (*)
Berita lainnya di Penganiayaan di Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.