Berita Jembrana
566 Hektare Sawah di Jembrana Sudah Ditanami Padi, Petani Diminta Waspada Dampak Cuaca Ekstrem
Ratusan hektare sawah di Jembrana mulai merealisasikan masa tanam padi di tahun 2025 ini.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
566 Hektare Sawah di Jembrana Sudah Ditanami Padi, Petani Diminta Waspada Dampak Cuaca Ekstrem
TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Ratusan hektare sawah di Jembrana mulai merealisasikan masa tanam padi di tahun 2025 ini.
Namun begitu, para petani di Gumi Makepung tetap harus waspada dengan berbagai kemungkinan alias risiko.
Sebab, sesuai prediksi BMKG, bulan April-Mei 2025 ini bakal mulai mengalami musim kemarau.
Baca juga: Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Gianyar Bali Diserang Hama Tikus, Stok Obat Habis, Petani Merana
Sehingga petani diharapkan menerapkan metode terbaik untuk pertanian, khususnya padi.
Menurut data yang berhasil diperoleh dari Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, pada Mei 2025 ini tercatat sudah ada 566,74 hektare sawah yang ditanami padi.
Jumlah tersebut tersebar di sejumlah kecamatan yang ada di Gumi Makepung.
Sementara menurut pantauan di lapangan sejumlah petani di kawasan Kecamatan Mendoyo sudah mulai melakukan olah tanah hingga menanam padi.
Baca juga: AB Terancam Hukuman Seumur Hidup! Petani Buleleng Rangkap Kerjaan Jadi Perantara Jual Beli Narkoba
Bahkan, Babinsa Mendoyo Dauh Tukad, Serda Suwardi juga menyempatkan diri untuk turun langsung mendampingi para petani di wilayah binaannya.
Selain itu juga memberikan motivasi kepada petani dengan tujuan meningkatkan swasembada pangan.
Sementara itu, hingga saat ini juga masih masa panen untuk musim tanam pada Februari lalu.
Jumlahnya tidak begitu banyak seperti beberapa waktu karena terkendala jumlah Sekaa Manyi.
Baca juga: PETANI Merana, Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Gianyar Diserang Hama Tikus, Stok Obat Habis!
"Sampai hari ini di bulan Mei ini, luas tanamnya sudah mencapai 566,74 Hektare," sebut Kabid Pertanian Jembrana, I Komang Ngurah Arya Kusuma saat dikonfirmasi, Minggu 11 Mei 2025.
Dia melanjutkan, jumlah luas tanam tersebut tersebar di berbagai kecamatan.
Namun saat ini masih didominasi wilayah Kecamatan Mendoyo, Negara dan Melaya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.