Berita Badung

Serobot Jalur Hijau, Pembangunan di Badung Bali Ini Dihentikan Paksa dan Dipasangi Pol PP Line

Ternyata setelah dihentikan, pada 11 Juni 2025, namun masih dilakukan aktivitas pembangunan. 

istimewa
Satpol PP Badung saat memaksa penghentian dan melakukan pemasangan Pol PP Line pada proyek Lima Residency yang beralamat di Jalan Bebadan, Desa Pererenan, Kecamatan Mengwi pada Senin 16 Juni 2025. Serobot Jalur Hijau, Pembangunan di Badung Bali Ini Dihentikan Paksa dan Dipasangi Pol PP Line 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Proyek pembangunan di Kabupaten Badung ternyata banyak yang bermasalah. 

Setelah sebelumnya menghentikan pembangunan Hotel di Cemagi, kini Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kembali menghentikan pembangunan yang menyerobot jalur hijau.

Pembangunan Lima Residency yang beralamat di Jalan Bebadan, Desa Pererenan, Kecamatan Mengwi itu pun sebelumnya sudah dihentikan sementara dan diminta untuk melihatkan izin. 

Setelah tiga kali pemanggilan, pihak Lima Residency malah memengkung atau tidak mengindahkan panggilan Satpol PP.

Baca juga: TANGKAP Pembuang Sampah Sembarangan, Ini yang Dilakukan Satpol PP Gianyar 

Mirisnya lagi, selain tidak menghadiri panggilan, ternyata proyek tersebut masih dilanjutkan. 

Hal itu membuat Satpol PP geram dan langsung menutup proyek tersebut secara paksa serta memasangi Pol PP Line

Kepala Seksi (Kasi) Penyelidikan dan Penyidikan, Satpol PP Badung, Ida Bagus Ratu sebelumnya telah melakukan pemanggilan pemilik dari Lima Residency.  

Hanya saja yang datang perwakilan kuasa hukum. 

Namun saat itu perwakilan tidak mau menandatangani surat yang diberikan oleh Satpol PP Badung

"Kami rencananya memberikan sanksi administratif terlebih dahulu, tetapi perwakilannya tidak berani menandatangani, dia bilang akan mencoba pemilik yang menandatangani," ujar Gus Ratu saat dikonfirmasi Selasa 17 Juni 2025

Selain melakukan pemanggilan, pihaknya juga telah melakukan pemantauan di lapangan. 

Ternyata setelah dihentikan, pada 11 Juni 2025, namun masih dilakukan aktivitas pembangunan. 

Sehingga langsung dipasangi Pol PP Line dan maklumat penghentian kegiatan. 

"Kami cek masih dilakukan pembangunan. Langsung kami minta hentikan, kami pasang Pol PP line dan maklumat," tegasnya.

Ditanya tentang banyak bangunan yang melanggar di Badung, Gus Ratu mengaku akan melakukan observasi terlebih dahulu. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved