Kecelakaan di Buleleng
Anggota Linmas Tewas Usai Ditabrak Truk Molen di Buleleng Bali, Terpental 10 Meter, Sopir Diperiksa
Truk yang mengalami rem blong itu tak bisa dikendalikan, hingga dengan cepat menyapu Budiasa yang sedang menunggu di atas motor.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Peristiwa kecelakaan hingga mengakibatkan korban jiwa kembali terjadi di Kabupaten Buleleng pada Minggu 29 Juni 2025.
Sebuah truk molen yang mengalami rem blong, menabrak warga hingga meninggal dunia dan patung Ganesha yang berada di pertigaan jalan Kecamatan Kubutambahan.
Nyoman Budiasa (57), pria asal Banjar Dinas Pasek, Desa/Kecamatan Kubutambahan menjadi korban meninggal dunia dalam peristiwa ini.
Mirisnya pria yang juga anggota Linmas senior di Desa Kubutambahan ini tewas setelah terpental hingga 10 meter.
Baca juga: Kecelakaan Susulan Terjadi Di Kubutambahan Buleleng Saat Polisi Tangani Truk Molen Rem Blong
Peristiwa kecelakaan tragis itu terjadi pada Minggu 29 Juni 2025, sekitar pukul 18.35 Wita.
Lokasinya berada di ruas jalan Singaraja - Kintamani, tepatnya di wilayah Banjar Dinas Pasek, Desa/Kecamatan Kubutambahan.
Informasi yang dihimpun Tribun Bali, peristiwa kecelakaan tragis itu berlokasi di ruas jalan Singaraja-Kintamani kilometer 13.000, tepatnya di wilayah Banjar Dinas Pasek, Desa/Kecamatan Kubutambahan, Buleleng.
Truk molen Aruna Jaya itu datang dari arah selatan (Kintamani) menuju Utara (Singaraja).
Setibanya di wilayah Banjar Dinas Pasek, truk mengalami mengalami rem blong hingga melaju kencang dan menabrak patung Ganesha.
Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz saat dikonfirmasi mengungkapkan, pasca menerima laporan peristiwa kecelakaan SPKT Polsek Kubutambahan dipimpin pawas Ipda Gede Sugiana segera mendatangi lokasi.
Ia juga menyebut peristiwa ini mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor tewas.
“Peristiwa itu mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor bernama Nyoman Budiasa meninggal dunia. Yang bersangkutan diketahui merupakan anggota Linmas Kubutamabahan,” ucapnya.
Perbekel Kubutambahan, Gede Pariadnyana mengungkapkan, sore itu Budiasa sedang mengantar istrinya membeli mie instan di salah satu warung yang ada di ruas jalan Singaraja - Kintamani.
Budiasa menunggu di atas motor yang diparkir di barat jalan. Sedangkan istrinya masuk ke warung.
Tak berselang lama, sebuah truk molen DK 8138 AT dari arah selatan ke utara datang dengan laju kencang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.