Berita Bali

Bank BPD Bali Catatkan Semester I 2025, Aset Tembus Hingga Rp 40,41 Triliun

Sementara penyaluran kredit tumbuh lebih tinggi, yakni sebesar 9,73 persen yoy, dari Rp 22 triliun menjadi Rp 24,14 triliun. 

istimewa
PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali catatkan pertumbuhan signifikan pada sejumlah indikator utama hingga akhir Juni 2025. Bank BPD Bali Catatkan Semester I 2025, Aset Tembus Hingga Rp 40,41 Triliun 

Rasio Loan to Deposit Ratio (LDR) per Juni 2025 tercatat sebesar 71,55 persen, naik dari 69,50 persen di periode yang sama tahun lalu. 

Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pengelolaan keuangan pribadi dan memastikan akses serta penggunaan produk dan layanan keuangan secara luas Bank BPD Bali mendukung kegiatan literasi dan inklusi keuangan yang berkolaborasi dengan program TPAKD (Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah) berupa Literasi Keuangan dalam bentuk kegiatan Bank Goes To School (BGTS) dalam program Kejar (satu rekening satu pelajar) sebanyak 393 Sekolah dengan pembukaan sebanyak 3.836 rekening selain itu dalam bentuk perluasan Inklusi Keuangan Bank BPD Bali yang berfokus terhadap petani yakni dengan produk Kredit Alat dan Mesin Pertanian (ALSINTAN) diharapkan melalui program Literasi dan Inklusi Keuangan dapat indeks literasi keuangan dan indeks inklusi keuangan di Provinsi Bali.

Menurut Sudharma, capaian ini tak lepas dari kerja keras seluruh jajaran manajemen dan karyawan, serta dukungan seluruh stakeholder, termasuk pemerintah daerah, masyarakat, dan pelaku usaha di Bali. 

Ia optimistis target-target hingga akhir tahun dapat tercapai bahkan melampaui, sejalan dengan upaya transformasi digital, penguatan layanan, serta inovasi produk yang terus dilakukan.

“Bank BPD Bali akan terus berbenah dan berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat Bali. Ke depan, kami berharap kinerja positif ini dapat berkontribusi nyata pada perekonomian Bali yang berkelanjutan,” pungkas I Nyoman Sudharma. 

Dalam memberikan layanan kepada masyarakat, di samping menerapkan prinsip kehati-hatian, Bank melakukan inovasi berkelanjutan dalam digitalisasi untuk memberikan kemudahan, kenyamanan dan keamanan dalam bertransaksi. 

Dengan maraknya penipuan melalui berbagai modus, salah satunya seperti phising yang beredar saat ini, Bank BPD Bali menghimbau masyarakat agar waspada terhadap informasi yang beredar melalui akun-akun media sosial ataupun sumber informasi lainnya tidak mudah percaya pada informasi yang didapatkan dari sumber yang tidak jelas. 

Tetap menjaga kerahasiaan data pribadi dan data perbankan dari orang lain atau pihak yang mengatasnamakan Bank BPD Bali seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP, dan lainnya. 

Memastikan informasi resmi yang didapat berasal dari Call Center Bank BPD Bali Call 1500 844.

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved