Berita Buleleng
ASN Diajak Balik Nama STNK & Plat Nomor, Upaya Buleleng Maksimalkan PAD
Santi menambahkan, sosialisasi akan terus digencarkan ke seluruh OPD. Termasuk instansi vertikal serta masyarakat Kabupaten Buleleng.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Buleleng diajak untuk melakukan balik nama Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan plat bernomor kendaraan Buleleng. Ini merupakan gebrakan baru Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng untuk memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kepala Bidang Pendataan dan Pelayanan BPKPD Buleleng, Ayu Sri Susantiani menjelaskan, program ini berkaitan dengan regulasi dan kebijakan opsen pajak terbaru. Di mana pada aturan terkini, opsen pajak sebesar 66 persen akan masuk ke kas daerah.
Santi mengatakan, pihaknya telah mensosialisasikan regulasi terbaru ini. Sebagai langkah awal, pihaknya mengajak ASN untuk melakukan balik nama dan mengubah plat nomor kendaraan yang di luar wilayah Buleleng menjadi plat bernomor kendaraan Buleleng.
Baca juga: PLN Bangun Sutet 500 kV Gilimanuk-Antosari Tabanan, Antisipasi Beban Listrik Bali
Baca juga: Pemkot Denpasar Siapkan Rp 1,4 M untuk Subsidi BSP, Dikhususkan Bagi Siswa yang Tak Lolos SPMB
"Alasan dipilihnya ASN sebagai tahap awal adalah sebagai salah satu upaya wujud nyata dukungan penuh seluruh ASN, dalam optimalisasi PAD Buleleng dari pajak pendapatan kendaraan bermotor," ucapnya, Rabu (23/7).
Sebelumnya pihak dia sudah melakukan sosialisasi di Aula Kantor Perbekel Banyupoh, Kecamatan Gerokgak. Diakui masyarakat Desa Banyupoh antusias atas program opsen pajak yang membebaskan biaya BBNKB dan pajak progresif.
Santi meyakini target PAD melalui retribusi pajak kendaraan dapat tercapai maksimal. Dengan demikian secara tidak langsung akan kembali berdampak kepada kesejahteraan masyarakat, melalui program pembangunan kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng.
Santi menambahkan, sosialisasi akan terus digencarkan ke seluruh OPD. Termasuk instansi vertikal serta masyarakat Kabupaten Buleleng.
"Program ini dapat sukses dengan dorongan dan pengawasan melekat serta pemberian contoh dari pimpinan masing-masing OPD, oleh karena itu kami mengharapkan dukung penuh program ini. Dalam hal ini kami juga bekerjasama dengan pihak Samsat, kepolisian dan instansi terkait," tandasnya. (mer)
| JANJI Manis Jika Hamil Nikah, GRM Rayu Anak di Bawah Umur, Ortu Tak Terima Lapor Polisi di Buleleng! |
|
|---|
| RSUD Buleleng Hanya Mampu Realisasikan 90 Persen Pendapatan, Pendapatan Diproyeksi Turun Rp40 Miliar |
|
|---|
| Ini Otak di Balik Aksi Komplotan Maling HP Asal Malang di Konser di Bulfest 2025, Gondol 9 HP |
|
|---|
| Jadi Sorotan Dewan, Pendapatan RSUD Buleleng Diproyeksi Turun Rp40 Miliar di 2026 |
|
|---|
| Iming-iming Akan Dinikahi, Tersangka Ajak Remaja 12 Tahun di Buleleng ke Rumah Saat Sepi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.