Sosok
Sosok Bos Cengkeh di Buleleng Bali, Kuburannya Digali karena Meninggal Tak Wajar
Kuburan Ketut Parmi, di Banjar Dinas Bululada, Desa Selat, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali digali.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Namun pada saat peristiwa ini terjadi, pihak keluarga lainnya sedang melayat ke rumah tetangga.
"Anggota keluarga yang lain sedang medelokan ke tetangga yang sedang berduka. Karena keluarga berpikir situasi di sekitar aman, sehingga gerbang tidak dikunci dan pintu belakang juga tidak dikunci," ucapnya.
Mirisnya, situasi ini justru dimanfaatkan oleh SY untuk melancarkan aksinya.
SY yang merupakan buruh serabutan di kebun cengkeh milik Ketut Parmi, mengetahui secara jelas kondisi rumah hingga nekat melakukan tindakan keji itu.
Apalagi kediaman SY masih satu Banjar dengan Ketut Parmi.
AKP Widura mengaku belum bisa menjawab sebagai pasti apa penyebab kematian Ketut Parmi.
Karenanya pada Kamis (24/7/2025) pihaknya melakukan ekshumasi atau penggalian kuburan.
"Ini tujuannya untuk bisa menguatkan betul yang bersangkutan meninggal tidak wajar," katanya.
Mengenai kerusakan di brankas tempat penyimpanan uang dan perhiasan emas, AKP Widura mengatakan tidak ada kerusakan.
Sebab brankas itu bisa dibuka menggunakan kunci. Lagi-lagi hal ini diketahui SY karena statusnya yang merupakan buruh serabutan.
"Karena dia serabutan, dia sudah tau situasinya. Brankas itu bisa dibuka pakai kunci, dan kuncinya juga disembunyikan dekat brankas," tandasnya. (*)
Berita lainnya di Sosok
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.