TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Dinas Perhubungan, Perikanan dan Kelautan Jembrana lakukan perbaikan lampu penerangan jalan unum (PJU) di sepanjang jalur nasional Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Senin 10 April 2023.
Perbaikan bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengendara menjelang lonjakan arus mudik lebaran 2023.
Total, ada belasan PJU diperbaiki yang ditarget selesai Jumat 14 April 2023 mendatang.
Baca juga: Arus Mudik Lebaran 2023 Diprediksi Meningkat Drastis, ASDP Indonesia Ferry Siagakam 49 Unit Kapal
Kabid Perhubungan, Dinas Perhubungan, Perikanan dan Kelautan Jembrana, I Gede Ariadi mengatakan, tim lapangan telah memetakan PJU mana saja yang menjadi kewenangan kabupaten di sepanjang jalur nasional.
Selanjutnya, tim turun langsung melakukan perbaikan agar penerangan di jalur nasional ini bisa maksimal, terutama saat lonjakan arus mudik angkutan lebaran 2023 ini.
"Kita kakukan perbaikan dan juga pemeliharaan terhadap LPJU yang menjadi kewenangan kita. Terutama di jalur nasional ini karena bakal terjadi lonjakan arus mudik yang diprediksi meningkat dari tahun sebelumnya," kata Ariadi saat dikonfirmasi, Senin 10 April 2023.
Baca juga: Temukan Indikasi Kecurangan, Disperindag Bangli Tera Ulang Stasiun Pengisian BBM di Jalur Mudik
Dia melanjutkan, sedikitnya ada puluhan titik LPJU yang jadi kewenangan kabupaten di jalur nasional atau yang lebih dikenal jalur tengkorak ini.
Titik terbanyak berlokasi di Jalan Sudirman dan Jalan Udayana Kota Negara, Jembrana. Diharapkan, para pengguna jalan raya bisa lebih aman dan nyaman saat melintas di jalur yang dikenal padat ini.
Disinggung mengenai perbaikan terhadap LPJU lainnya (bukan kewenangan kabupaten), Ariadi menyebutkan pihaknya telah berkoordinasi baik dengan pihak Pemprov Bali serta pemerintah pusat.
Baca juga: BUMN Melalui PT PLN Persero Siapkan 1.000 Kuota Mudik Gratis di Bali, Simak Cara Pendaftarannya!
Sehingga, perbaikan atau pemeliharaan bakal dilakukan sesuai kewenangan.
"Kita rutin lakukan koordinasi agar tidak menyalahi juga. Kita hanya perbaiki atau kita pelihara yang menjadi kewenangan kita di kabupaten," tandasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan, Perikanan dan Kelautan Jembrana, I Wayan Wardana Naya menyebutkan, serangkaian angkutan lebaran 2023, pihaknya telah menyiapkam sejumlah kantong parkir untuk mengantisipasi kemacetan pada saat arus mudik tahun ini. Kantong parkir terbesar adalah Parkir Cargo Gilimanuk yang memiliki kapasitas hingga 5.000 unit kendaraan kecil.
Baca juga: Jalan Berlubang Merata di Jembrana, BBPJN Wilayah Bali Lakukan Preservasi Jelang Mudik Lebaran
"Untuk angkutan lebaran terutama saat arus mudik, kita sudah siapkan parkir kargo Gilimanuk untuk mengantisipasi kemacetan di jalur nasional nanti," kata Wardana Naya saat dikonfirmasi.
Namun begitu, kata dia, selain parkir kargo, pihaknya juga menyiapkan dua fasilitas parkir sebagai antisipasi jika Parkir Kargo penuh.
Yakni parkir Anjungan Betutu Gilimanuk (ABG) serta terminal penumpang di Gilimanuk.
"Dua tempat parkir ini kita siagakan saja. Semisalnya dibutuhkan akan memanfaatkan ABG dan juga Terminal di Gilimanuk. Apalagi prediksi pemudik tahun ini naik dibandingkan tahun lalu," tandasnya. (*)
Berita lainnya di Berita Jembrana