Pendidikan

BADUNG Siapkan 400 Beasiswa Sarjana, Ditanggung Biaya Pendidikan dan Hidup Selama Kuliah

Pada tahap pertama, Badung menyiapkan untuk 400 siswa. Hanya saja untuk memperoleh beasiswa itu ada syarat khusus yang harus dimiliki siswa.

ISTIMEWA
Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa. 

TRIBUN-BALI.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung akan memberikan beasiswa kepada siswa pada Tahun Anggaran (TA) 2026. 

Menariknya program beasiswa untuk sarjana di Badung tidak hanya ditanggung biaya kuliah saja, namun juga seluruh sarana dan prasarananya saat kuliah, seperti rumah kos, laptop, dan termasuk biaya wisuda. 

Pada tahap pertama, Badung menyiapkan untuk 400 siswa. Hanya saja untuk memperoleh beasiswa itu ada syarat khusus yang harus dimiliki siswa.

Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa mengatakan program beasiswa itu untuk meningkatkan kualitas masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM) Badung yang unggul. Bahkan semua itu masih dipersiapkan. 

“Masih kita persiapkan dengan bapak Kadis (Kepala Dinas) Pendidikan. Nanti 2026 kita akan laksanakan,” ucapnya belum lama ini.

Baca juga: BULLY Usai Mahasiswa Unud Nekat Akhiri Hidup, Psikiater: Komen Sarkastik Online Pada Psikologis!

Baca juga: NELAYAN Curhat Sulit Dapat BBM Subsidi ke Polisi, Polres Jembrana Imbau Perhatikan Cuaca Saat Melaut

Diakui, beasiswa kepada siswa yang ingin melanjutkan sekolah S1 khusus kepada orang tuannya yang penghasilannya 5 juta ke bawah. Sehingga menyasar program yang dirancang sebelumnya yakni satu Kepala Keluarga (KK) miskin satu Sarjana.

“Jadi  siswa tersebut bebas memilih universitas di seluruh Indonesia. Bantun yang diberikan pun komplit tidak hanya pada biaya kuliah, namun juga sarana prasarana kuliah, seperti laptop, kos buku-buku hingga biaya wisuda,” bebernya.

Disebutkan untuk tahun 2026 atau pada tahap awal. Pihaknya memasang kuota  untuk 400 siswa yang orang tuanya memiliki pendapatan dibawah 5 juta.

“Selain kepada perguruan tinggi, untuk siswa SD, SMP dan SMA yang ada di Badung juga akan diberikan beasiswa. Bahkan akan digratiskan untuk warga Badung yang bersekolah di Badung,” imbuhnya

Sementara Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Badung, I Gusti Made Dwipayana pada Jumat (17/10) tidak menampik hal tersebut. Pihaknya mengaku rencana untuk program beasiswa terkait satu KK Miskin satu sarjana disiapkan untuk 400 siswa.

“Totalnya 400 siswa, namun sampai saat ini masih dilakukan pembahasan lebih lanjut. Jadi pemerintah menyiapkan untuk 400 siswa,” ujar Dwipayana.

Pihaknya juga tidak memungkiri jika program itu akan dijalankan pada tahun 2026 mendatang. Bahkan katanya anggaran juga sudah diplot untuk meningkatkan kwalitas SDM di Badung. Sayangnya Dwipayana tidak membeberkan anggaran yang disiapkan.

“Programnya ini masih kita matangkan, termasuk regulasinya masih disusun. Yang jelas akan dilaksanakan ditahun 2026 mendatang,” katanya. (gus)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved