Kecelakaan di Denpasar
Kurang Dari 12 Jam, 4 Insiden Kecelakaan Terjadi di Denpasar Bali, 2 Kasus Karena Pengendara Mabuk
Kecelakaan di Denpasar, TS berada dalam pengaruh alkohol dan mengalami luka robek di dagu serta luka lecet di wajah, tangan, dan kaki.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Serangkaian kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) terjadi dalam kurun waktu kurang dari 12 jam, terhitung sejak Selasa 18 November 2025 malam hingga Rabu 19 November 2025 siang ini.
Total empat kasus kecelakaan ditangani oleh tim medis di Kota Denpasar, dengan dua di antaranya melibatkan pengendara yang berada di bawah pengaruh alkohol.
Koordinator Ambulans BPBD Denpasar, Dewa Mahendra, membenarkan adanya penanganan kasus laka lantas, termasuk insiden yang melibatkan kondisi kesadaran terganggu akibat miras.
"Dalam rentang waktu semalam, tim kami (BPBD dan PMI) menangani empat kasus laka lantas di lokasi berbeda. Sangat disayangkan, dua dari korban tersebut teridentifikasi berada dalam pengaruh alkohol saat kejadian," ujar Dewa Mahendra kepada Tribun Bali, Rabu 19 November 2025.
Baca juga: TRAGIS Kecelakaan Maut Hiace Tewaskan 5 WNA China di Buleleng, Sang Sopir Berpotensi Jadi Tersangka!
Dua kasus yang disebabkan pengendara mabuk terjadi di Jalan Hangtuah dan Jalan Teuku Umar.
Di Jalan Hangtuah pada pukul 22.40 WITA, korban berinisial TS (25), asal Lombok ditangani oleh Ambulance BPBD Kota Denpasar Pos Juanda.
Berdasarkan laporan, TS berada dalam pengaruh alkohol dan mengalami luka robek di dagu serta luka lecet di wajah, tangan, dan kaki.
Setelah dirawat di tempat kejadian, korban menolak untuk dirujuk ke rumah sakit dan memilih dijemput oleh keluarganya.
Kemudian di Jalan Teuku Umar pukul 07.30 WITA pagi tadi korban laka lantas di depan Hotel Amaris, Jalan Teuku Umar, juga teridentifikasi dalam pengaruh alkohol.
Korban berinisial EGA (29) asal Banjarmasin, mengeluh nyeri pada dada serta mengalami luka lecet di pipi kiri dan hidung.
Petugas Ambulance PMI Kota Denpasar yang menangani, menyatakan korban juga menolak dibawa ke rumah sakit dan memilih ditangani di TKP.
Dua insiden laka lantas lainnya yang ditangani tim medis yakni di Jalan Jayapangus pukul 04.40 WITA.
Korban BS (45), mengalami luka berupa benjolan terbuka pada kepala belakang.
Korban segera dirujuk oleh Ambulance BPBD Kota Denpasar menuju RSUD Wangaya untuk penanganan lebih lanjut.
Lalu di Jalan Ayani Utara pukul 05.40 WITA, korban berinisial AI (31) asal Jawa Tengah, mengalami dislokasi pada bahu kanan dan sempat pingsan di lokasi kejadian, tepatnya di depan Waja Motor.
Korban ditangani oleh tim PMI Kota Denpasar dan langsung dirujuk ke IGD RSUD Wangaya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bali/foto/bank/originals/Tim-medis-melakukan-penanganan-terhadap-korban-laka-lantas-yang-terjadi-di-Kota-Denpasar.jpg)