Kelehahan hingga Kesemutan, Berikut Gejala Tubuh Kekurangan Kalium

Kalium membantu mengatur kontraksi otot, menjaga fungsi saraf yang sehat dan mengatur keseimbangan cairan.

Gambar oleh heecehil dari Pixabay
Foto ilustrasi kacang-kacangan 

Jika Anda mengalami paresthesia persisten, yang terbaik adalah menemui dokter Anda.

7. Kesulitan bernapas

Kekurangan kalium yang parah dapat menyebabkan kesulitan bernafas. Ini karena kalium membantu menyampaikan sinyal yang merangsang paru-paru untuk berkontraksi dan berkembang.

Ketika kadar kalium darah sangat rendah, paru-paru Anda mungkin tidak mengembang dan berkontraksi dengan baik. Ini membuat sesak napas.

Juga, kalium darah rendah dapat membuat Anda kehabisan napas, karena dapat menyebabkan jantung berdetak tidak normal. Ini berarti lebih sedikit darah yang dipompa dari jantung Anda ke seluruh tubuh Anda.

Darah mengantarkan oksigen ke tubuh, sehingga aliran darah yang berubah dapat menyebabkan sesak napas.

Kekurangan kalium yang parah juga dapat menghentikan kerja paru-paru, yang berakibat fatal.

8. Perubahan suasana hati

Kekurangan kalium juga dikaitkan dengan perubahan suasana hati dan kelelahan mental.\

Kadar kalium darah rendah dapat mengganggu sinyal yang membantu mempertahankan fungsi otak yang optimal.

Sebagai contoh, sebuah penelitian menemukan bahwa 20% pasien dengan gangguan mental memiliki kekurangan kalium.

Ada bukti terbatas di bidang defisiensi kalium dan suasana hati. Diperlukan lebih banyak penelitian sebelum membuat rekomendasi.

Sumber kalium

Cara terbaik untuk meningkatkan asupan kalium Anda adalah dengan makan lebih banyak makanan kaya kalium seperti buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan.

Asupan harian yang direkomendasikan (RDI) untuk kalium pada 4,700 mg.

Berikut adalah daftar makanan yang merupakan sumber kalium yang sangat baik, bersama dengan persentase RDI yang ditemukan dalam porsi 100 gram:

- Bit hijau, dimasak: 26% dari RDI

- Ubi, dipanggang: 19% dari RDI

- Kacang putih, dimasak: 18% dari RDI

- Kerang, dimasak: 18% dari RDI

- Kentang putih, dipanggang: 16% dari RDI

- Ubi jalar, dipanggang: 14% dari RDI

- Alpukat: 14% dari RDI

- Kacang pinto, dimasak: 12% dari RDI

- Pisang: 10% dari RDI

Hati-hati mengonsumsi suplemen kalium

Mengambil terlalu banyak potasium dapat menyebabkan kelebihan jumlah itu menumpuk dalam darah, suatu kondisi yang dikenal sebagai hiperkalemia.

Hiperkalemia dapat menyebabkan aritmia, atau detak jantung tidak teratur, yang dapat menyebabkan kondisi jantung yang serius.

Karena itu, boleh saja mengonsumsi suplemen kalium dosis tinggi jika dokter meresepkannya.

Artikel ini telah tayang di Grid ID dengan judul "Peduli Tubuhmu: Kenali 8 Tanda dan Gejala Tubuh Kekurangan Kalium, Salah Satunya Bikin Kesulitan Bernapas"

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved