Corona di Bali

Jumlah Pengguna Tol Bali Mandara Turun 80 Persen Sejak Terjadi Pandemi Covid-19

"Biasanya kalau normal 50 ribu sampai 55 ribu per hari. Sekarang itu karena covid 19 ini turun sekitar 80 persen, 10 sampai 15 ribu kendaraan,"

Penulis: I Wayan Erwin Widyaswara | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/Rizal Fanany
Suasana lengang di pintu masuk Tol Bali Mandara, Denpasar, Sabtu (23/5/2020). Volume kendaraan yang menggunakan tol Bali Mandara sejak pandemi covid-19 mengalami penurunan 80 persen. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Sejak Pandemi covid-19, jumlah pengguna Tol Bali Mandara mengalami penurunan pengguna sebanyak 80 persen per harinya.

Biasanya, dalam kondisi normal, jumlah pengguna Tol Bali Mandara sebanyak 50-55 ribu kendaraan per hari.

Namun semenjak pandemi covid-19, jumlah pengguna tol Bali Mandara hanya 10-15 ribu kendaraan

"Biasanya kalau normal 50 ribu sampai 55 ribu per hari. Sekarang itu karena covid-19 ini turun sekitar 80 persen, 10 sampai 15 ribu kendaraan," kata Humas Jasa Marga Bali Tol, I Putu Gandi Ginarta

Ringankan Beban masyarakat, Pengurus NU dan Ansor Karangasem Distribusikan Ratusan Paket Sembako

Bantu Warga dan Hidupkan Pertanian di Bali, Kelompok Anak Muda Bagikan Ratusan Kilogram Sayur Gratis

Kapolda Jatim Tegur Keras Kapolsek Tertidur Saat Rapat Covid-19, M Fadil: Jangan Tidur Kamu, Keluar

Jumlah tersebut, kata Gandi, tercatat sejak tanggal 1 April 2020 lalu. Biasanya, pengguna Tol Bali Mandara lebih banyak kendaraan roda empat.

"Biasanya 55 persen pengguna tol adalah kendaraan roda empat, 45 persen adalah kendaraan roda dua," kata Gandi

Untuk saat ini, pihak JBT belum ada rencana untuk menurunkan tarif masuk tol.

Pun begitu pihak JBT juga belum kampanye untuk menarik jumlah penggunaan tol Bali Mandara.

"Untuk saat ini, kami belum ada upaya untuk meningkatkan penggunaan tol, malah kita ikut kampanye untuk mengurangi aktivitas diluar rumah. Dirumah saja. Untuk lalin belum ada upaya," jelas Gandi

Namun jika situasi sudah kembali normal, Gandi mengatakan JBT balal membuat sejumlah program untuk meningkatkan kembali penggunaan tol.

"Kalau sudah kembali normal baru kami akan mengatur beberapa program untuk meningkatkan lalin. Tapi untuk saat ini belum," ujarnya

Untuk staf operasional yang bertugas di Tol Bali Mandara, hingga saat ini belum ada pengurangan.

 Tol masih dibuka 24 jam. Seluruh staf telah dibekali dengan masker, dan hand sanitizer.

Begini Makna Ketupat yang Menjadi Salah Satu Fenomena Kebudayaan Indonesia

728 Warga Binaan Pemasyarakatan Se-Bali Diusulkan Dapat Remisi Khusus Idul Fitri

35 ODP dan OTG di Kelurahan Kesiman Diberi Bantuan Sembako

"Untuk staf tol tidak ada pengurangan sama sekali, tapi kami ada aktivitas jam kerja saja, jelang idul fitri pun kami masih operasikan secara normal, dan kami juga punya posko dan Secara rutin kami juga melakukan penyemprotan disinfektan, juga membekali semua karyawan masker, hand sanitizer," jelas Gandi.(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved