Berita Badung

Kegiatan Polisi Berkebun Kembali Digelar, Polsek Mengwi Manfaatkan Lahan Warga di Subak Perang

Guna menjaga ketahanan pangan ditengah pandemi Covid-19, Kepolisian Resort Badung kembali membuka kegiatan polisi berkebun

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Karsiani Putri
Agus Aryanta
Personil Polsek Mengwi saat melakukan penebaran benih ikan lele sebanyak 4 ribu ekor dan memberikan bibit 3 ekor babi kepada beberapa kelompok ternak pada Kamis 21 Oktober 2021 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Guna menjaga ketahanan pangan ditengah pandemi Covid-19, Kepolisian Resort Badung kembali membuka kegiatan Polisi Berkebun di wilayah hukum Polsek Mengwi.

Kali ini jajaran personil Polsek Mengwi melakukan ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan warga di Subak Perang, Kelurahan Lukluk Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung pada Kamis 21 Oktober 2021.

Baca juga: Pemkab Badung Berikan Insentif Pajak, Alih Fungsi Lahan Alami Penurunan

Baca juga: Cerita Supriyadi Berhenti Usaha Art Shop dan Beralih Jualan Helm Unik di Jimbaran Badung

Ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan dalam menjaga ketahanan pangan tersebut seperti melakukan penanaman bibit cabe, pepaya, jagung.

Selain itu Polsek Mengwi juga melakukan penebaran benih ikan lele sebanyak 4 ribu ekor dan memberikan bibit 3 ekor babi kepada beberapa kelompok ternak.

Kepala Kepolisian Resor Badung AKBP Leo Dedy Defretes, SIK, SH, MH yang langsung melaunching Polisi berkebun di Subak Perang itu mengatakan bahwa ketahanan pangan sangat penting bagi kebutuhan masyarakat di masa pandemi. 

Dengan adanya penggunaan lahan tidur dijadikan sebagai lahan produktif itu pun sangat membantu untuk menjaga kelestarian serta ketahanan pangan dan juga sebagai motivasi masyarakat yang berprofesi sebagai petani.

"Jadi, pembangunan berawal dari Desa, kesediaan pangan dari desa, begitu pula virus corona Covid -19 juga dari Desa. Dengan demikian upaya pencegahannya pun difokuskan dari desa," katanya saat ditemui usai di Subak Perang.

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut yakni Kapolsek Mengwi Akp Nyoman Darsana,SH Camat Mengwi Nyoman Darsana,  Danramil Kecamatan Mengwi, Anggota DPRD Kabupaten Badung selaku tokoh masyarakat Luh Gede Rara Ita Sukmadewi, Lurah Lukluk dan para Pekaseh Subak Perang, Kelurahan Lukluk.

Dengan adanya penggunaan lahan tidur dijadikan sebagai lahan produktif diharapkan dapat membantu membangkitkan ekonomi rakyat ditengah rakyat berjuang melawan virus Covid -19.

Dan kini telah menunjukan hasil yang menggembirakan, yaitu positif Covid -19 terus mengalami penurunan dengan tingkat penyembuhan sangat tinggi serta angka kematian sangat rendah.

"Di tempat yang indah, lestari, subur dan menyejukkan ini, kita tanam bibit Pepaya Calipornia, penebaran 4 ribu benih Lele dan 3 ekor Babi bersama-sama dengan masyarakat akan dapat membantu membangkitkan ekonomi rakyat," ungkapnya.

Baca juga: Sekda Adi Arnawa Resmikan Balai Banjar Adat Ancak Badung, Mari Jaga Persatuan dan Kesatuan

Baca juga: Diperintah Ambil Paket Sabu oleh Oknum Polisi Polres Badung, Artana & Faris Diganjar Bui 5 Tahun

Orang nomor satu di Polres Badung itu pun mengaku kegiatan tersebut banyak dapat apresiasi dari para pejabat dan masyarakat yang hadir.

Bahkan pihaknya mengaku kegiatan ketahanan pangan akan terus di tingkatkan di masing-masing Polsek di wilayah hukum Polres Badung.

"Tidak hanya di Subak Perang ini saja kita manfaatkan lahan tidur menjadi lahan prodiktif, namun di masing-masing Polsek juga dilakukan hal yang sama," sebutnya usai menyerahkan bibit Pepaya Calipornia, Lele, Babi dan pupuk.

Selanjutkan kata Mantan Kasat PJR Ditlantas Polda Bali, dari beberapa tanaman dan penaburan benih ikan lele dan babi ini akan dapat memberikan ketahanan pangan untuk beberapa anggota keluarga.

Baca juga: Diduga Korsleting, Mobil BMW Terbakar di Jalan Raya Sempidi Badung

Baca juga: Banyak Ditemukan Bus yang Tak Masuk atau Turunkan Penumpang di Terminal Mengwi Badung

Bahkan pihaknya memastikan jika kesediaan pangan di desa kuat, virus Corona tidak akan menjadi momok yang menakutkan terhadap ekonomi masyarakat.

"Berkebun adalah salah satu program yang tepat untuk mengembalikan ekonomi rakyat, ditengah wabah Covid -19. Sehingga kita harapkan semua ini dapat membantu dengan dan dimanfaatkan dengan baik," jelasnya.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved