Berita Buleleng

Banjir Bandang Terjang Desa Banyupoh di Buleleng Bali, Rendam 50 Rumah Warga, Dua Pelinggih Ambruk

Banjir bandang terjang Desa Banyupoh di Buleleng Bali pada 11 Februari 2023, rendam 50 rumah warga, dua pelinggih Pura Tirta Sudamala ambruk.

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali/Ratu Ayu Astri Desiani
Kondisi pelinggih di Pura Taman Tirta Sudamala, Desa Banyupoh yang ambruk diterjang banjir bandang, pada Minggu 12 Februari 2023. 

Banjir bandang setinggi pinggang orang dewasa itu juga menyebabkan dapur berukuran 3x4 milik Ketut Nita (50) amblas.

Pria yang tinggal di Banjar Dinas Kerta Kawat ini menyebut, banjir datang secara tiba-tiba.

Padahal saat itu cuca sedang cerah dan tidak ada hujan.

Sungai yang ada di sebelah rumahnya pun tiba-tiba naik, membawa material kayu hingga menghancurkan bagian dapurnya.

"Seluruh isi dapur hanyut. Saya langsung mengajak anak dan istri lari ke rumah tetangga, karena lokasinya agak tinggi. Arus banjirnya itu deras sekali. Banyak kayu-kayu besar. Saya sampai ketakutan," ungkapnya.

Sementara Perbekel Desa Banyupoh, Ketut Bijaksana mengatakan, banjir bandang ini hanya menimbulkan kerusakan berat pada kediaman milik Ketut Nita.

Sementara puluhan rumah warga lainnya, hanya terendam.

Akibat kejadian ini, tidak ada warga yang mengungsi.

Mereka memutuskan untuk tetap berada di rumah, sembari membersihkan lumpur dan puing-puing kayu yang terbawa oleh banjir.

"Ada beberapa sumur warga yang juga tidak berfungsi karena pipanya hanyut. Belum tau jumlahnya berapa, karena masih data. Sumur digunakan oleh warga untuk kebutuhan MCK dan perkebunan," jelasnya.

Banjir bandang yang melanda Desa Banyupoh ini terjadi lantaran posisi hutan yang ada di atas desa miring.

Sehingga air hujan dengan mudah tumpah, dan meluber ke desa. (rtu)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved