Berita Nasional

Bangun Rumah Panggung Untuk 34 Keluarga Korban Rob Demak, Ini yang Dilakukan Ganjar Pranowo

Menurut Ganjar Pranowo, ruspin model rumah panggung tersebut merupakan alternatif dan bentuk adaptasi bagi warga yang tidak mau direlokasi.

Istimewa
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meninjau program bantuan rumah sistem panel instan (ruspin) model rumah panggung untuk korban bencana rob di Desa Bedono, Kecamatan, Sayung, Kabupaten Demak, Selasa (14/3/2023). Total keluarga yang menerima bantuan ruspin di desa itu sebanyak 34 keluarga. Menurut Ganjar Pranowo, ruspin model rumah panggung tersebut merupakan alternatif dan bentuk adaptasi bagi warga yang tidak mau direlokasi. 

TRIBUN-BALI.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meninjau program bantuan rumah sistem panel instan (ruspin) model rumah panggung untuk korban bencana rob di Desa Bedono, Kecamatan, Sayung, Kabupaten Demak, Selasa (14/3/2023).

Total keluarga yang menerima bantuan ruspin di desa itu sebanyak 34 keluarga.

Menurut Ganjar Pranowo, ruspin model rumah panggung tersebut merupakan alternatif dan bentuk adaptasi bagi warga yang tidak mau direlokasi.

Baca juga: Harga Cabai Naik Rp 15 Ribu di Bangli, Simak Berita Selengkapnya

Baca juga: Berulah Lagi, WNA Rusia Gelar Stand Up Comedy Tapi Langgar Izin Tinggal Lalu Dideportasi

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meninjau program bantuan rumah sistem panel instan (ruspin) model rumah panggung untuk korban bencana rob di Desa Bedono, Kecamatan, Sayung, Kabupaten Demak, Selasa (14/3/2023).

Total keluarga yang menerima bantuan ruspin di desa itu sebanyak 34 keluarga.

Menurut Ganjar Pranowo, ruspin model rumah panggung tersebut merupakan alternatif dan bentuk adaptasi bagi warga yang tidak mau direlokasi.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meninjau program bantuan rumah sistem panel instan (ruspin) model rumah panggung untuk korban bencana rob di Desa Bedono, Kecamatan, Sayung, Kabupaten Demak, Selasa (14/3/2023). Total keluarga yang menerima bantuan ruspin di desa itu sebanyak 34 keluarga. Menurut Ganjar Pranowo, ruspin model rumah panggung tersebut merupakan alternatif dan bentuk adaptasi bagi warga yang tidak mau direlokasi. (Istimewa)

"Ini adalah areal land subsiden. Kemudian hari ini masyarakat masih ingin bertahan di sini.

Satu-satunya alternatif yang paling kompromistis, ya sudah karena butuh waktu untuk menjelaskan, butuh waktu untuk mengedukasi.

Satu-satunya ya rumahnya harus panggung," kata Ganjar Pranowo saat berada di lokasi.

Alternatif rumah panggung tersebut, diberikan oleh Pemprov Jateng setelah melalui komunikasi panjang dengan warga sekitar.

Sebab Desa Bedono masuk dalam areal land subsiden.

Selama ini adaptasi yang dilakukan oleh masyarakat adalah penimbunan atau meninggikan lantai rumah.

Land subsiden adalah sebuah istilah untuk menggambarkan peristiwa, atau fenomena terjadinya penurunan tanah.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meninjau program bantuan rumah sistem panel instan (ruspin) model rumah panggung untuk korban bencana rob di Desa Bedono, Kecamatan, Sayung, Kabupaten Demak, Selasa (14/3/2023).

Total keluarga yang menerima bantuan ruspin di desa itu sebanyak 34 keluarga.

Menurut Ganjar Pranowo, ruspin model rumah panggung tersebut merupakan alternatif dan bentuk adaptasi bagi warga yang tidak mau direlokasi.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meninjau program bantuan rumah sistem panel instan (ruspin) model rumah panggung untuk korban bencana rob di Desa Bedono, Kecamatan, Sayung, Kabupaten Demak, Selasa (14/3/2023). Total keluarga yang menerima bantuan ruspin di desa itu sebanyak 34 keluarga. Menurut Ganjar Pranowo, ruspin model rumah panggung tersebut merupakan alternatif dan bentuk adaptasi bagi warga yang tidak mau direlokasi. (Istimewa)

"Ini kan areal rob jadi adaptasi masyarakat musti dilakukan. Selama ini yang dilakukan adalah penimbunan.

Ditimbun, tenggelam. Ditimbun, tenggelam. Nah ini ditemukan konsep agar mereka tinggal di sini. Dulu kalau rumah mereka nempel di tanah itu banjir, terus kemudian diurug dan rumahnya tinggal pendek.

Sekarang dinaikkan sekalian, kira-kira dari kula tanah 1,5 meter, jadi cukup tinggi," jelasnya.

Model bantuan ruspin tersebut, merupakan bentuk gotong royong antara masyarakat dengan pemerintah daerah.

Masyarakat menyediakan lahan dan bergotong royong membuat pondasi rumah, dengan seharga Rp 10 juta.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved