Berita Bali
Alat Pemeriksaan hingga CCTV Periksa Orang Masuk Bali, Pengamanan KTT AIS Forum di Nusa Dua
Satu per satu kendaraan dan orang masuk Bali diperiksa secara ketat oleh kepolisian di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Minggu 8 Oktober 2023.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Satu per satu kendaraan dan orang masuk Bali diperiksa secara ketat oleh kepolisian di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Minggu 8 Oktober 2023.
Adalah pengetatan pengamanan wilayah dalam rangka menyambut Konferensi Tingkat Tinggi Archipelagic And Island States Forum (KTT AIS Forum) Tahun 2023 yang berlangsung di Nusa Dua, Badung, Bali.
Sedikitnya ada 50 personel gabungan yang ditugaskan untuk memperketat pengamanan di pintu masuk Bali.
Baca juga: Kaca Bus Dilempar Remaja Labil di Jembrana, Mengaku Ikut Tren di Media Sosial
Puluhan personel yang diturunkan dengan bantuan alat seperti metal detector dan mirror detector tersebut melakukan pemeriksaan secara bergilir guna memastikan keamanan.
Jika ditemukan kendaraan orang dan barang yang mencurigakan bakal segera diamankan untuk diperiksa lebih lanjut.
Sejauh ini, belum ditemukan hal yang dimaksud.
Baca juga: Taman Makam Pahlawan Ditata,Proyek Tempat Nongkrong Free Wifi, Ini Kata Bupati Jembrana Nengah Tamba
"Pengamanan di pintu masuk Bali via Pelabuhan Gilimanuk serangkaian event internasional yang berlangsung di Nusa Dua Bali," kata Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol Dewa Putu Werdhiana saat dikonfirmasi, Minggu 8 Oktober 2023.
Dia melanjutkan, satu per satu kendaraan maupun orang yang masuk Bali via Pelabuhan Gilimanuk diperiksa secara ketat.
Semua kendaraan dan barang bawaan yang masuk ke Bali juga diperiksa dengan ketat. Bahkan, pengendara sepeda motor diharapkan membuka masker dan helm untuk pengawasan melalui CCTV Inafis.
Baca juga: JKONE Apresiasi Dukungan Bupati Jembrana Majukan UMKM
Sementara, mereka yang mencurigakan akan diturunkan dan diarahkan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Beruntungnya hingga saat ini belum ditemukan orang maupun barang yang mencurigakan.
"Proses pemeriksaan oleh anggota juga harus sesuai SOP dengan sikap yang humanis terhadap masyarakat. Masyarakat juga akan diinformasikan tentang event internasional yang berlangsung di Nusa Dua, Badung. Tentunya memohon agar menjaga kamtibnas agar acara tersebut berjalan dengan aman dan lancar," jelasnya.
Baca juga: Lakalantas Jalur Tengkorak di Jembrana, Dua Motor Ringsek Bagian Depan, Pengendara Alami Luka
Kompol Dewa Werdhiana menyebutkan, proses pengetatan pengamanan ini akan berlangsung selama 5 hari kedepan. Yakni mulai 8-13 Oktober 2023 mendatang. Diharapkan, anggota yang melakukan pemeriksaan tidak menyalahgunakan wewenangnya.
"Intinya kami siap melaksanakan pengamanan dan mendukung pelaksanaan KTT AIS Forum berjalan dengan aman dan lancar," tandasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.