Mobil Pemedek Nyungsep di Bangli

Pengakuan Kadek Tampuag Diajak Nangkil Tapi Berhalangan, Syok Satu Keluarga Jadi Korban Kecelakaan

Salah satu anggota keluarga bernama Kadek Tampuag Suardika mengaku sangat syok, tak menyangka atas musibah ini. Sebab kegiatan persembahyangan ini me

|

Jenazah  dibawa menggunakan  mobil ambulans.

Hal ini diungkap Kapolsek Rendang, Kompol Made Suadnyana.

"Jenazah korban sempat ditempatkan di Puskesmas sembari tunggu keluarga korban. Sekarang sudah dibawa ke rumah duka," kata Suadnyana, mantan Kasat Lantas Polres Karangasem.

Korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut yakni Ni Luh Kantun, I Komang Wikrama Yogi Arta, I Ketut Mangku, Gede Silayasa, Ni Nyoman Ayu, dan Ni Made Riati.

Sedangkan penumpang lainnya yang membutuhkan perawatan, masih dirawat di rumah sakit.

Ada sebanyak 5 orang yang mengalami luka berat dan masih dirawat di RS Bali Med Karangasem.

Mereka adalah I Komang Suana Adi Purwa, Ni Luh Suari, Ni Luh Suci, Ketut Winarta Purwa, dan  Ni Nengah Buda.

Semuanya berasal dari Banjar Dinas Lebah, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem.

"Untuk yang luka ringan sebanyak empat dan dirawat di Puskesmas Menanga,” katanya.

Mereka yang mengalami luka ringan adalah Ni Kadek Dwi Ratpini, I Nyoman Dayuh, Ni Kadek Winda Ristayani, dan Gede Dana sopir yang mengemudikan mini bus.

Menurut keterangan dari sopir, kendaraan mengalami rem blong.

Sehingga sopir tak bisa mengendalikan kendaraan.

Peristiwa kecelakaan ini masih didalami dan ditangani Polsek Rendang.

Baca juga: Enam Pemedek Meninggal di Kecelakaan Maut di Nongan Karangasem

Pengakuan Saksi di TKP

Seorang warga setempat yang mengetahui kejadian mengatakan, mobil yang mengangkut rombongan pamedek dari Kubu itu datang dari arah Bangli.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved