Berita Denpasar

Banjir Kepung Kota Denpasar, Tak Hanya Karena Debit Air, Ini Lengkapnya

Banjir Kepung Kota Denpasar, Tak Hanya Karena Debit Air, Ini Lengkapnya

Penulis: Putu Supartika | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN BALI/ I PUTU SUPARTIKA
Warga di Perumahan Purnawirawan 12 Padangsambian membersihkan siswa banjir, dan kondisi Jalan Gunung Salak yang terendam banjir 

Pihaknya pun menyoroti masih banyak masyarakat yang membuang sampah ke drainase dan juga sungai.

Sehingga sampah tersebut masuk dan menyumbat saluran drainase, sehingga terjadi banjir.

Pihaknya pun mengaku jika selama ini petugas telah rutin menyasar pembersihan drainase atau saluran air pada daerah rawan banjir.

Selanjutnya pihaknya akan melakukan pembersihan secara rutin dengan menyasar titik banjir ini.

Pihaknya juga akan melakukan pengerukan sedimentasi pada saluran air seperti yang dilakukan di Tukad Teba jalan Imam Bonjol maupun Tukad Subak Tegallantang.

“Kami akan dianggarkan di APBD perubahan tahun 2024 ini untuk melakukan normalisasi pada sungai yang mengalami pendangkalan,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan sosialisasi melalui desa dan kelurahan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar tak membuang sampah ke saluran air.

"Karena masih banyak masyarakat yang belum sadar dan membuang sampah ke saluran drainase maupun sungai," katanya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved