Berita Denpasar

TERJAWAB! 5 Orang Tewas, Ini Sosok yang Bertanggung Jawab Atas Kebakaran Gudang Elpiji di Denpasar

TERJAWAB! 5 Orang Tewas, Ini Sosok yang Bertanggung Jawab Atas Kebakaran Gudang Elpiji di Denpasar

kolase Tribun Bali
TERJAWAB! 5 Orang Tewas, Ini Sosok yang Bertanggung Jawab Atas Kebakaran Gudang Elpiji di Denpasar 

“Dengan kondisi yang perlu alat bantu ini kan kondisi secara keseluruhan tentunya akan kami pantau setiap hari.

Jadi proses ini kami harapkan dengan sekarang sudah perbaikan kondisi secara umum baik itu dari luar badan maupun cairan,” kata, dr. Hendra. 

Apabila nanti kondisi korban kebakaran pelan-pelan mulai ada harapan atau perbaikan dari luka bakar yang lebih rendah maka akan dilakukan tindakan di kamar operasi untuk perbaikan daripada lukanya.

Rata-rata luka bakar pasien di wajah, tangan, dada dan kaki.

Luka bakar di wajah akan mengganggu proses pernapasan sehingga pasien perlu bantuan alat nafas.

“Kulit kalau terkena panas rusak kalau ini semua dari hidung sampai ke jalan nafas kalau itu terganggu sama seperti terjepit oleh karena itu dokter memastikan agar jalan nafasnya tetap terbuka,” imbuhnya. 

Sementara itu, Ka. Instalasi Rawat Insentif dr I Putu Kurniyanta SpAn KAP mengatakan kondisi paru-paru pasien masih belum bagus karena terkait adanya proses inflamasi atau radang akibat uap panas yang masuk melalui hidung kemudian ikut terbakar juga sampai ke paru-paru dan itu yang menyebabkan pembengkakan jalan nafas bagian atas sampai ke bawah. 

“Itu kami bantu dengan alat bantu nafas sehingga pasien bisa nafas melalui alat bantu nafas sehingga paru-parunya juga terpengaruh.

Jadi istilahnya uap panas trauma inhalasi juga mempengaruhi jalan nafas atas sampai bawah,” ucap, dr. Kurniyanta. 

Bahkan, Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Prof Ngoerah dr. Affan Priyambodo P.SpBS (k) mengatakan kejadian kebakaran ini masuk ke kejadian luar biasa (KLB) karena jumlah korban jiwa nya. 

“Kalau kejadiannya kan karena munculnya gas, asap yang banyak sehingga pasien ataupun orang-orang yang ada di sana akan menghirup asap tersebut.

Kejadian ini bersamaan dari kejadian atau kecelakaan yang terjadi pada insiden tertentu.

Selain itu mereka juga menghirup gas cukup banyak bersamaan,” jelas, dr. Affan. 

 

 

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved