Pelaku Pelemparan Kaca Mobil Terancam 5 Tahun Penjara, Nekat karena Kesal Mobil Melintas Ugal Ugalan
Empat orang warga Jembrana diamankan Polsek Melaya, Kamis 4 Juli 2024 lalu. Salah satunya adalah anak di bawah umur.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Pelaku Pelemparan Kaca Mobil Terancam 5 Tahun Penjara, Nekat karena Kesal Lihat Mobil Melintas Ugal Ugalan
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Empat orang warga Jembrana diamankan Polsek Melaya, Kamis 4 Juli 2024 lalu.
Salah satunya adalah anak di bawah umur.
Mereka nekat melakukan pelemparan kaca mobil yang sedang melintas di jalur nasional jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Kecamatan Melaya.
Motifnya, para pelaku mengaku kesal karena terlalu sering melihat mobil yang melintas dengan ugal ugalan.
Baca juga: Mobil Kalaksa BPBD Jembrana Penyok Tertimpa Pohon, Begini Kondisinya!
Menurut data yang diperoleh, empat orang pelaku tersebut yakni IM (18), AR (21), SM (18) dan AY (16) dari Kecamatan Negara dan Kecamatan Melaya.
Karena salah satunya adalah anak di bawah umur, sehingga tak dihadirkan dalam gelar perkara di Mapolres Jembrana Rabu 24 Juli 2024 kemarin.
Baca juga: Bantu Evakuasi Mobil Masuk Jurang, Kabid BPBD Gianyar Keluar Duit Rp 8 Juta
Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto menuturkan, aksi pelemparan kaca mobil yang sedang melintas di jalur nasional Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Kecamatan Melaya ini dilakukan oleh empat orang pria.
Namun, salah satunya adalah anak di bawah umur.
Bermula dari korban atau pengemudi mobil putih yang bernama Mansur (34) melaju dari arah barat menuju timur (Gilimanuk menuju Denpasar).
Baca juga: Polda Bali Pastikan Dalami Dugaan Penganiayaan Oleh Anggota Polres Klungkung, Kasus Mobil Bodong
Sebelum tiba di TKP, korban melihat segerombolan anak muda mengendarai sepeda motor dengan cara berboncengan.
Tak lama, mereka justru melakukan aksi pelemparan terhadap kaca mobil miliknya.
"Setelah dilaporkan, kita langsung tindaklanjuti dan amankan para tersangka," tegasnya didampingi Kapolsek Melaya, AKP I Ketut Sukadana, Rabu 24 Juli 2024 kemarin.
Baca juga: Mobil Bodong di Nusa Penida Klungkung Ternyata jadi Barang Bukti Kasus Penggelapan di Buleleng Bali
Setelah diinterogasi, kata dia, keempat pria tersebut mengakui perbuatannya.
Sebelum melakukan aksinya, mereka terlebih dahulu mengkonsumsi alkohol atau meminum minuman keras.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.