Dishub Buleleng Perbaiki PJU Jelang Lomba Gerak Jalan 45 Km

TRIBUN-BALI.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng kembali menggelar lomba gerak jalan 45 kilometer (Km) dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-79.

Peserta gerak jalan akan melintas sepanjang ruas jalan Celukan Bawang hingga Kota Singaraja. Sesuai jadwal, lomba gerak jalan rute terpanjang ini digelar pada 10 Agustus 2024. Lomba ini diikuti 22 regu meliputi masyarakat umum, TNI, Polri, hingga Resimen Mahasiswa (Menwa).

Jelang pelaksanaan lomba, Pemkab Buleleng melalui Dinas Perhubungan (Dishub) memperbaiki Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).

Kepala Dishub Buleleng, Gede Gunawan AP saat dikonfirmasi mengatakan jika di ruas jalan Celukan Bawang hingga Singaraja memang banyak PJU yang mengalami kerusakan. “Kerusakannya bervariasi, mulai dari 1 hingga 5 bulan. Penyebabnya karena imbas angin puting beliung hingga tersambar petir,” ucapnya ditemui Rabu (7/8).

Baca juga: Banyubiru Masuk Wilayah Rentan Bencana, IDEP Foundation Gelar Simulasi Penanggulangan Bencana

Baca juga: Supardi Dibawa ke Rutan via Pintu Belakang, Eks Kelihan dan Bendahara Desa Adat Tista Ditahan

Lanjut dia, menjelang pelaksanaan lomba gerak jalan 45 Km, pihaknya mendapatkan perintah dari Penjabat (PJ) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana untuk perbaikan lampu. Di mana pada APBD Perubahan 2024, Dishub Buleleng mendapat tambahan anggaran sebesar Rp 73 juta lebih.

Kata Gunawan, dari hasil inventarisasi total ada 52 titik lampu di sepanjang ruas jalan Celukan Bawang hingga Singaraja, yang mati ataupun harus diperbaiki. Upaya perbaikan dilakukan secara berkala, dan saat ini, ia memastikan seluruh lampu tersebut sudah kembali aktif.

“Ini sudah kerja sejak Jumat (2/8) sejak perintah dari Pak PJ Bupati. Kemudian kita sudah survei, kita perbaiki secara berkala, dan kita juga menghidupkan lampu supaya pada saat gerak jalan 45 kilometer lampu itu menyala. Senin (5/8) kami cek dari Celukan bawang sampai dengan finish, itu semua sudah menyala,” ungkapnya.

Gunawan menampik jika perbaikan PJU pada saat ada event saja. Ia menjelaskan sebenarnya sudah beberapa kali mengusulkan, namun karena ada prioritas lain makanya belum dianggarkan. Sedangkan pada saat rapat jelang lomba gerak jalan, imbuhnya, pihaknya sempat menyampaikan kondisi ruas jalur Celukan Bawang hingga Singaraja yang agak gelap dan sangat rawan. Kondisi ini didukung KONI dan kepolisian.

“Atas kondisi itu, kami dianggarkan di APBD perubahan senilai Rp 73 juta khusus untuk gerak jalan 45 Km. Perbaikan ini atas dasar keselamatan dan keamanan para peserta. Kita membantu memfasilitasi seperti itu,” ucapnya.

Pria asal Desa Baktiseraga, Buleleng ini menambahkan, secara umum kondisi PJU di Buleleng banyak sekali yang sudah uzur, harus diganti dan direparasi. Dari total 16 ribu lebih titik lampu yang tersebar di Kabupaten Buleleng, sekitar 800 di antaranya dalam kondisi rusak dan mati.

“Tahun ini kami hanya mendapatkan anggaran rutin saja di APBD Induk 2024, senilai Rp 90 juta lebih. Hingga akhirnya di APBD Perubahan mendapat tambahan Rp 73 juta,” tandasnya. (mer)