Kebakaran di Buleleng
Setelah Bakar Toko di Buleleng, Putu Suma Siram Bensin ke Tubuh Sang Kakak
Sebuah toko bangunan di di kawasan Banjar Dinas Dauh Munduk, Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Buleleng hangus terbakar Senin (21/10/2024).
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Setelah Bakar Toko di Buleleng, Putu Suma Siram Bensin ke Tubuh Sang Kakak
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Sebuah toko bangunan di di kawasan Banjar Dinas Dauh Munduk, Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Buleleng hangus terbakar Senin (21/10/2024).
Setelah ditelusuri, ternyata kebakaran tersebut memang disengaja.
Kapolsek Sawan, AKP Ketut Budayana mengungkapkan toko bangunan itu milik seorang pensiunan PNS bernama Made Sumawijana.
Baca juga: Viral di Bali Sepekan: Kembang Api Saat Upacara Adat di Pantai Berawa-Kebakaran 30 Rumah Bedeng
Menurut keterangan pegawai toko Gede Suarsana, lanjut Kapolsek, pagi itu sekitar pukul 08.00 wita pelaku bernama Putu Suma Widiasa datang ke toko.
Ia juga membawa dua botol bensin.
"Pada saat itu pelaku sempat menanyakan apakah toko sudah buka. Yang oleh saksi dijawab belum. Selanjutnya ia meninggalkan toko," ujar Kapolsek.
Baca juga: Kerap Terjadi Kebakaran, Damkar Denpasar Bentuk Relawan di Empat Kecamatan, Dapat Hibah 16 Kendaraan
Selang lima menit kemudian, Made Sumawijana tiba ke toko.
Suarsana pun segera menyampaikan ucapan Widiasa pada Sumawijana.
Namun pria 62 tahun itu hanya menanggapi santai ucapan adiknya tersebut, kemudian lanjut membuka toko.
Saat keduanya sedang siap-siap, Widiasa kembali datang ke toko.
Baca juga: Viral Video Kebakaran 30 Rumah Bedeng di Kuta Selatan Bali, Ini Kronologi dan Keterangan Para Saksi
Tanpa basa-basi, pria 52 tahun itu segera menyiramkan bensin yang dia bawa ke dalam toko, kemudian membakarnya.
Beruntung Sumawijana dan Suardana lebih dulu berhasil menyelamatkan diri sebelum api semakin membesar.
"Pemilik toko langsung mencari pelaku, setelah menemukan pelaku, pelaku kembali menyiramkan sisa bensin ke arah pemilik toko dan mengenai badannya."
Baca juga: Kebakaran Hutan di Gunung Agung Mencapai 145 Hektare
"Pemilik toko segera pergi dan menghubungi pemadam kebakaran untuk meminta bantuan memadamkan api," jelas AKP Budayana.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.