WNA Berulah di Bali
Rentetan Fakta Keributan di Finns Beach Club hingga 1 WNA dan 8 Sekuriti Jadi Tersangka
Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya menjelaskan peristiwa keributan di Finns Beach Club masih terus dikembangkan dan berpotensi ada penambahan ju
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Rentetan Fakta Keributan di Finns Beach Club hingga 1 WNA dan 8 Sekuriti Jadi Tersangka, Sempat Diborgol
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya menjelaskan peristiwa keributan di Finns Beach Club masih terus dikembangkan dan berpotensi ada penambahan jumlah tersangka.
Peristiwa keributan tersebut terjadi pada Selasa 11 Februari 2025 sekitar pukul 20.00 WITA, di Finns Beach Club, Jalan Pantai Barawa, Tibubeneng, Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali ini viral di media sosial.
Saat ini terdapat 8 orang tersangka dari pihak security Finns Beach Club meliputi IMLA, IGPASN, IWAJ, IMIDS, INDG, IGNAS, IKGM, dan INM yang perkaranya ditangani Polres Badung.
Baca juga: DPRD Bali Minta Tutup Finns Beach Club dan Atlas Beach Club, Giri Prasta Pastikan Buka Kembali
Selain itu, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Bali juga telah menetapkan 1 orang tersangka Warga Negara Asing (WNA) asal Australia berinisial MR (27).
"Ada 1 WNA dari Australia berinisial MR, saat ini masih satu pelaku masih ada pengembangan dalam proses kejadian penganiayaan tersebut," ungkap Kapolda Bali dalam konferensi pers yang digelar di Lobi Mapolda Bali, Denpasar, Bali, pada Kamis 20 Februari 2025
Kapolda menjelaskan bahwa kasus berawal saat pihak security melihat WNA Australia berinisial JE dari bed 401 membuat keributan dengan WNA Singapore dari bed 402.
Baca juga: 8 Security Finns Beach Club Ditahan Polres Badung, TKP Jadi Pemicu, WNA Sempat Minta Maaf
Hal itu membuat pengunjung lain merasa tidak nyaman, kemudian team security mendapat atensi dari manager untuk memberikan peringatan kepada tamu agar tidak membuat keributan di dalam area Finns Club.
"Di situ JE tidak menghiraukan peringatan dari security dan kemudian JE mencekik bagian leher dari WNA Singapore tersebut, sehingga security IWAJ bersama dengan IMLA mengeluarkan JE secara baik-baik sampai ke pintu keluar Finns Beach Club dengan cara merangkul tangan tamu agar tidak membuat keributan lagi," jelasnya.
Kemudian 3 orang security lainnya mengeluarkan tamu WNA MR namun secara tiba-tiba memberontak dan langsung menyerang security, dan kemudian terjadi keributan di area pintu keluar Finns Beach Club.
"Karena terjadi keributan tersebut, teman security lainnya melakukan pemborgolan terhadap WNA atas nama JE," bebernya.
Selanjutnya kembali datang teman-teman WNA Australia lainnya sebanyak 3 orang berinisial JR, ZR, dan RR yang datang ke area parkir Finns Beach Club melakukan keributan dan perlawanan kepada security sehingga akibat kejadian tersebut sekitar pukul 21.40 WITA.
"Terdapat salah satu WNA yang bernama MR menyerang security IMBY dengan cara MR mendekati korban dengan posisi berdiri, kemudian setelah dekat dengan korban MR mendorong dan memukul ke bagian wajah dengan cara mengayunkan tangan kanan mengepal ke bagian wajah korban," ungkapnya.
"Sehingga korban terjatuh di lantai dan sempat tidak sadarkan diri serta mengalami luka robek pada kepala bagian belakang, dan juga bibir atas bawah berdarah dan 2 buah Gigi Bawah Bagian depan korban terlepas serta hidung korban mengeluarkan darah," jabarnya.
Korban kemudian dibawa oleh DS dan DW ke Klinik MHC rekanan dari Finns Beach Club, kemudian karena luka memerlukan jahitan sehingga disarankan untuk dibawa lagi ke Klinik Hydro dan mendapatkan tindakan jaritan sebanyak 6 jaritan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.