Berita Badung

PROTES Penilaian Lomba Ogoh-ogoh di Badung, Panitia Tetapkan 2 Penghargaan Ogoh-ogoh Banjar Bualu

Lomba ogoh-ogoh di Kabupaten Badung yang bertajuk Bhandana Bhuhkala Festival tahun 2025 telah usai pada Minggu (16/3) kemarin.

Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
FAVORIT - Ogoh-ogoh Tattwaning Kalisangara dari ST Yowana Pratyaksa, Banjar/Desa Adat Bualu, Kecamatan Kuta Selatan yang mendapatkan juara favorit. 

TRIBUN-BALI.COM Lomba ogoh-ogoh di Kabupaten Badung yang bertajuk Bhandana Bhuhkala Festival tahun 2025 telah usai pada Minggu (16/3) kemarin. Bahkan dewan juri sudah mengumumkan pemenang-pemenang lomba. 

Adapun juara ogoh-ogoh di Kabupaten Badung pada Bhandana Bhuhkala Festival yakni Juara I Kungkang Siwa (296,5 poin) dari ST Tunas Remaja, Banjar Umahanyar, Desa Adat Penarungan, Kecamatan Mengwi (Zona 3). Sedangkan Juara II, Tattwaning Kalisangara (288 poin) dari ST Yowana Pratyaksa, Banjar/Desa Adat Bualu, Kecamatan Kuta Selatan (Zona 7) dan Juara III Tantu Pagelaran (286 poin) dari ST Sila Dharma, Banjar Tengah, Desa Adat Tegal, Kecamatan Abiansemal (Zona 2).

Juara Harapan I yakni Witning Sang Kesatria (278 poin) dari ST Yuwana Giri, Banjar Tegal, Desa Adat/Kecamatan Kuta (Zona 6), Juara Harapan II yakni Aji Saka (277 poin) dari ST Eka Bhuwana Tunggal Budi Kangin, Banjar Seminyak Kangin, Desa Adat Seminyak, Kecamatan Kuta (Zona 6) dan Juara Harapan III yakni Kala Lipyakara (276 poin) dari ST Dharma Pertiwi, Banjar Kauh, Desa Adat Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan (Zona 7). 

Namun, sejumlah pemuda dari ST Yowana Pratyaksa, Banjar/Desa Adat Bualu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung sempat memprotes kepada panitia festival ogoh-ogoh Badung. Mereka menilai lomba ogoh-ogoh tidak murni menilai ogoh-ogoh saja.

Baca juga: ATENSI Jalur Tabanan-Gilimanuk, Pemudik Bali Diminta Berangkat 25-27 Maret, Dishub: 48 Titik Posko 

Baca juga: ATENSI Pemenuhan Hak Pekerja Berbagai Sektor, Launching Posko Pengaduan THR Nyepi & Idul Fitri 2025!

Padahal sesuai dengan surat edaran penilaiam ogoh-ogoh 60 persen dan fragment serta  karawitannya 40 persen. Protes terkait penilaian itu pun sempat ramai usai pergelaran di Pusat Pemerintahan (Puspem) Kabupaten Badung.

Bahkan setelah penutupan pada Sabtu (16/3) malam, dewan juri diminta dihadirkan kembali untuk kepastian penilaian yang dilakukan. Kisruh penilaian itu pun sempat ramai di media sosial.

Dari 5 dewan juri yang dihadirkan, mereka ingin mengetahui  apa saja yang dinilai, serta proses penilaian dilakukan secara terbuka layaknya penilaian lomba layang-layang.

Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, Gede Eka Sudarwitha tidak menampik adanya protes terkait penilaian yamg dilakukan. Hanya saja masalah tersebut sudah bisa diselesaikan malam kemarin. “Iya kemarin sudah selesai permasalahannya itu,” ujarnya Senin (17/3).

Pihaknya mengakui jika, tim juri tidak akan menganulir penilaian yang dilakukan. Hanya saja dari arahan Bupati Wayan Adi Arnawa katanya ogoh-ogoh dari ST Yowana Pratyaksa dari Banjar Bualu akan mendapat 2 penghargaan. 

“Jadi selain mereka mendapat juara umum II, mereka juga memenangkan juara kategori ogoh-ogoh terfavorit, sehingga dibolehkan mengajukan dana kegiatan untuk sekaa terunanya,” ucapnya.

Lebih lanjut mantan Camat Petang itu menyebutkan, ke depan akan tetap melakukan sejumlah evaluasi. Apa yang menjadi kekurangan saat ini akan diperbaiki di tahun depan.

“Kita maklumi kegiatan ini pertama kali kita laksanakan. Ke depan akan dilakukan lebih baik lagi dari berbagai masukan komponen masyarakat serta arahan bapak Bupati. Sehingga ke depan parade atau festival ogoh-ogoh ini bisa lebih baik dari sekarang,” imbuhnya. 

Sementara itu, 6 juara Ogoh-ogoh Badung ini berhak membawa pulang hadiah uang tunai yaitu Rp 50 juta untuk ST Tunas Remaja, Rp 45 juta untuk ST Yowana Pratyaksa, dan Rp 40 juta untuk ST Sila Dharma. Selain itu mereka juga berhak mengajukan hibah tahun ini kepada Bupati Badung, sesuai janji Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa.

Sementara juara harapan I, ST Yuwana Giri membawa pulang Rp 35 Juta, Harapan II yakni ST Eka Bhuwana Tunggal Budi Kangin membawa pulang Rp 30 juta dan harapan III yakni ST Dharma Pertiwi membawa pulang Rp 25 juta.

Tidak hanya itu, kabar baik juga disampaikan Wakil Bupati Bagus Alit Sucipta. Pada pengumuman pemenang lomba, pihaknya memberikan dana motivasi tambahan selaku Wakil Bupati Badung.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved