KESEHATAN
BISA Periksa ke Faskes Pertama di Mana Saja, Selama Nyepi & Lebaran 2025, Ini Kata BPJS Kesehatan
Misalnya masyarakat dapat periksa ke FKTP (Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama) atau faskes pertama dimana saja, selama status kepesertaan BPJS-nya
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Selama libur Hari Raya Nyepi dan Lebaran 2025, pihak BPJS Kesehatan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk menggunakan layanan JKN (Jaminan Kesehatan Nasional).
Misalnya masyarakat dapat periksa ke FKTP (Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama) atau faskes pertama dimana saja, selama status kepesertaan BPJS-nya masih aktif.
"Masyarakat nanti ada yang mudik dan pulang kampung, jika ada gangguan kesehatan dan tidak berada di lokasi FKTP yang terdaftar (faskes), bisa dilayani di FLTP lain di mana saja," ujar Kepala BPJS Kesehatan Cabang Klungkung I Gusti Catur Wiguna, Rabu (19/3).
Baca juga: TOL Mengwi-Gilimanuk Dapat Sinyal Bagus, Ini Kata Gubernur Koster Usai Bertemu Menteri PU
Baca juga: DISHUB Badung Siagakan 188 Personel, Hadapi Pelaksanaan Melasti Jelang Hari Raya Nyepi
Sementara jika ada kejadian kegawatdaruratan, seluruh fasilitas kesehatan wajib memberikan pelayanan kesehatan kepada peserta.
Sementara selama libur Nyepi dan Lebaran, beberapa layanan BPJS Kesehatan juga masih bisa diakses di antaranya layanan informasi, layanan administrasi, hingga layanan pengaduan.
Apabila peserta ingin mengakses layanan digital, peserta juga bisa mengakses melalui aplikasi Mobile JKN, BPJS Kesehatan Care Center 165, hingga website resmi BPJS Kesehatan.
"Harus tetap dipastikan bahwa status kepesertaan JKN peserta harus aktif. Jika status kepesertaan JKN-nya tidak aktif karena adanya tunggakan iuran, peserta diharapkan untuk melunasi tunggakan tersebut.
Apabila peserta merasa berat untuk melunasi tunggakan sekaligus, peserta bisa memanfaatkan Program New Rencana Iuran Bertahap BPJS Kesehatan (REHAB) 2.0 yang terdapat di Aplikasi Mobile JKN.
Selain itu, BPJS Kesehatan juga telah bekerjasama dengan satu juta kanal pembayaran yang memudahkan peserta dalam melakukan pembayaran iuran JKN," ungkapnya.
Sementara Fungsional Adminitrator Kesehatan Ahli Muda Dinas Kesehatan Klungkung Ni Wayan Budi Asititi mengatakan, pada saat libur Hari Raya Nyepi dan Lebaran 2025, poliklinik rawat jalan di RSUD Klungkung dan Puskesmas tutup pada 27 Maret 2025 sampai 1 April 2025.
Instalasi Gawat Darurat (IGD) di RSUD Klungkung, maupun Instalasi Rawat Inap tetap buka saat libur dan cuti bersama.
"Kami menyiagakan puskesmas dan RS agar buka 24 jam. Juga menyediakan layanan kegawatdaruratan pra hospital selama 24 jam," jelasnya.
Selain itu, Dinas Kesehatan juga akan menyelenggarakan POS Pelayanan Kesehatan di Posko Terpadu 24 jam di Pos Goa Lawah. Serta menyiapkan sarana, prasarana, obat-obatan dan alat kesehatan yang memadai beserta ambulans.
"Kami juga menyiapkan SDM yang memadai dan melakukan pemantauan fasilitas kesehatan dan posko kesehatan," ungkap dia. (mit)
| WASPADA ISPA di Bali Meningkat Selama 2 Bulan Terakhir, Tercatat 36 Ribu Kasus, Pahami Gejalanya! |
|
|---|
| Operasi Bariatrik Kian Diminati, Dokter Eka Rusdi Kenalkan Pengembangan Rusdi Method |
|
|---|
| TARGETKAN 1,5 Juta Jiwa di Bali, Program Cek Kesehatan Gratis Sasar 290 Siswa SMKN 2 Denpasar |
|
|---|
| CUCI Hidung: Langkah Sederhana yang Efektif Membantu Mengatasi Sinusitis |
|
|---|
| GANGGUAN Pendengaran pada Lansia Bisa Dipengaruhi oleh Tekanan Darah Tinggi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.