BERAWAL Lihat Kaki Wanita di Tukad Nyampuh Denpasar, Terungkap Jenazah Berbaju Batik dan Rok Hitam

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Penemuan jenazah di Jalan Tukad Pakerisan, Panjer, Denpasar Selatan hebohkan warga.

Dari laporan polisi, jenazah perempuan itu ditemukan di saluran air Tukad Nyampuh di kawasan Jalan Tukad Pakerisan.

Peristiwa penemuan jenazah itu awalnya diketahui oleh seorang pemancing pada Kamis 24 April 2025 malam sekitar pukul 19.45 WIta. 

Melihat jenazah perempuan itu, sontak pemancing tersebut kaget lalu bergegas melaporkan ke pecalang.

Baca juga: SELAMAT JALAN Hendra, Korban Kecelakaan Meninggal Setelah Ditolak Pihak Rumah Sakit

Saat ditemukan pemancing tersebut, tubuh jenazah perempuan itu dalam kondisi tengadah dan terdapat luka benturan di pelipis sebelah kiri

Penemuan jenazah ini juga mengundang kerumunan masyarakat yang sedang melintas di Jalan Tukad Pakerisan.

Setelah petugas berwenang hadir di tempat kejadian perkara (TKP), jenazah dimasukan ke dalam kantong lalu dievakuasi oleh Ambulans Pantastis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar. 

"Korban atau jenazah berinisial IGAED, perempuan berusia 68 tahun. 

Baca juga: KEJADIAN Gadis 19 Tahun di Toilet Indomaret Denpasar Berbuntut Panjang, Berujung Ada Tersangka

Jarak antara rumah korban dan lokasi penemuan jenazah hanya sekitar 20 meter," kata Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi. 

Dijelaskan, jenazah perempuan tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pemancing bernama Fathul Anam (23) yang saat itu sedang hendak memancing bersama empat rekannya. 

Saat itu, pemancing tersebut bersama teman-temannya menuruni tangga menuju dasar sungai. 

Saat menerangi air menggunakan senter, pemancing tersebut terkejut melihat bagian kaki jenazah.

Sontak, pemancing dan rekannya segera naik ke atas dan melaporkan penemuan jenazah tersebut kepada warga sekitar. 

Saat ditemukan, jenazah mengenakan baju batik coklat dan rok hitam. 

AKP Sukadi memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jenazah korban.